AS Ingatkan Mesir Tidak Beli Senjata dari Rusia
Rabu, 24 Februari 2021 - 18:26 WIB
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menyatakan keprihatinannya atas rencana Mesir membeli peralatan militer dari Rusia. Kairo berencana membeli jet tempur dari Moskow .
Kementerian Luar Negeri AS menuturkan keprihatinan itu, yang disampaikan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken saat melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry.
“Blinken menyampaikan keprihatinan atas HAM, yang dia tekankan akan menjadi inti dari hubungan bilateral AS-Mesir dan potensi pengadaan pesawat tempur Su-35 Mesir dari Rusia,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Ned Price dalam sebuah pernyataan.
Washington telah meningkatkan penolakan atas keputusan sekutu mereka, khususnya Turki, untuk membeli jet tempur Rusia.
AS telah mengancam sejumlah sekutu mereka dengan sanksi ekonomi, jika tetap memutuskan untuk membeli jet tempur, atau peralatan militer lainnya dari Rusia.
Sementara itu, Price menuturkan, dalam pembicaraan itu Blinken dan Shoukry juga menyoroti pentingnya kemitraan strategis yang kuat antara AS dan Mesir.
"Terutama dalam keamanan dan kerjasama kontraterorisme yang sedang berlangsung, serta bertukar pandangan tentang masalah regional," ujarnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Rabu (24/2/2021).
"Pembicaraan perdamaian yang didukung PBB yang sedang berlangsung di Libya dan Proses Perdamaian Timur Tengah juga disinggung dalam pembicaraan itu," tukas Price.
Kementerian Luar Negeri AS menuturkan keprihatinan itu, yang disampaikan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken saat melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry.
“Blinken menyampaikan keprihatinan atas HAM, yang dia tekankan akan menjadi inti dari hubungan bilateral AS-Mesir dan potensi pengadaan pesawat tempur Su-35 Mesir dari Rusia,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Ned Price dalam sebuah pernyataan.
Washington telah meningkatkan penolakan atas keputusan sekutu mereka, khususnya Turki, untuk membeli jet tempur Rusia.
AS telah mengancam sejumlah sekutu mereka dengan sanksi ekonomi, jika tetap memutuskan untuk membeli jet tempur, atau peralatan militer lainnya dari Rusia.
Sementara itu, Price menuturkan, dalam pembicaraan itu Blinken dan Shoukry juga menyoroti pentingnya kemitraan strategis yang kuat antara AS dan Mesir.
"Terutama dalam keamanan dan kerjasama kontraterorisme yang sedang berlangsung, serta bertukar pandangan tentang masalah regional," ujarnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Rabu (24/2/2021).
"Pembicaraan perdamaian yang didukung PBB yang sedang berlangsung di Libya dan Proses Perdamaian Timur Tengah juga disinggung dalam pembicaraan itu," tukas Price.
(esn)
tulis komentar anda