Tabrakan Besar-besaran di AS Libatkan 100 Kendaraan, 5 Tewas

Jum'at, 12 Februari 2021 - 03:56 WIB
Tabrakan beruntun di Texas, Amerika Serikat, melibatkan antara 75 hingga 100 kendaraan. Foto/Times News Express
TEXAS - Kondisi jalan yang diselimuti es di Texas, Amerika Serikat (AS) telah menyebabkan tabrakan besar-besaran di Interstate 35W di Fort Worth, Kamis waktu setempat. Kecelakaan beruntun ini melibatkan sekitar 100 kendaraan dan menyebabkan lima orang tewas.

Belum diketahui jumlah korban luka. Polisi Fort Worth mendesak penduduk setempat untuk tinggal di rumah.



Menurut polisi, jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan saat ini antara 75 hingga 100, tetapi jumlahnya bisa menjadi jauh lebih banyak, karena responden pertama terus menilai kondisi di tempat kejadian. Kecelakaan pertama terjadi sekitar pukul 06.15 pagi Kamis.

Beberapa video yang di-posting di Twitter menunjukkan betapa cepatnya jalanan tertutup es dan mengubah kemacetan lalu lintas menjadi bencana.



Kondisi yang sama yang menyebabkan kejadian tersebut juga menyulitkan instansi daerah setempat untuk melakukan operasi penyelamatan. Petugas informasi publik Polisi Fort Worth, Bradley Perez, kepada Fox News, Jumat (12/2/2021), mengatakan setidaknya 36 orang telah diangkut ke rumah sakit untuk perawatan medis dalam berbagai kondisi.

Mike Drivdahl, petugas informasi publik Fort Worth Fire, mengatakan kepada Fox News bahwa orang-orang terus berjalan menuju petugas penyelamat untuk melaporkan kondisi medis.



Departemen Kepolisian Fort Worth dan layanan lokal Med Star juga ada di tempat kejadian, dan membantu pencarian dan penyelamatan.

Karena kondisi lingkungan diselimuti es, badan-badan tersebut membawa truk pasir untuk membantu aparat penegak hukum dan petugas pemadam kebakaran untuk menjangkau dan membantu orang-orang yang membutuhkan.

"Ini jelas bukan sesuatu yang sering kami tangani di Fort Worth," kata Drivdahl, mengacu pada es dan salju. "Tapi kami memiliki sumber daya untuk menanggapinya."
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More