Sekjen PBB Galang Tekanan Global, Pastikan Kudeta Myanmar Gagal

Syarifudin

Kamis, 04 Februari 2021 - 08:39 WIB

"Saya berharap akan memungkinkan untuk membuat militer di Myanmar mengerti bahwa ini bukan cara untuk memerintah negara dan ini bukan cara untuk bergerak maju," tegas Guterres.

Lihat Juga: Majelis Umum Dukung Jalur Menuju Anggota Penuh Palestina di PBB

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!

(sya)

Halaman :

1
2
3

tulis komentar anda

Video Rekomendasi

Nikmatnya Brongkos Handayani, Kuliner Legendaris di Yogyakarta Sejak 1975

Berita Terkait

Latar Belakang Palestina Tidak Menjadi Anggota PBB

4 Negara Pasifik yang Tidak Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Lengkap dengan Alasannya

Sekjen PBB Desak Perbatasan Rafah Segera Dibuka Kembali

Ketua Jaksa ICC Hadapi Kritik Pedas di Dewan Keamanan PBB

Ashin Wirathu, Biksu Anti-Muslim yang Dibebaskan Junta Militer Myanmar

Majelis Umum Dukung Jalur Menuju Anggota Penuh Palestina di PBB

Forum Kehutanan PBB, Indonesia Tegaskan Pentingnya Akurasi Pemantauan Hutan

Rekomendasi

9 Trik Memanipulasi Wajah Lelah dengan Makeup

Tips Agar Browser Tab Tidak Berantakan

5 Cara Menjadi Wanita Hebat Seperti Karakter Dalam Film

Terpopuler

1

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper AS Lainnya, Gunakan Rudal Murah Buatan Sendiri

2

Arab Saudi Akan Menjadi Kekuatan Nuklir yang Tak Tertandingi di Masa Depan, Ini Buktinya

3

4 Fakta Menarik Dermaga Terapung AS Trident, Salah Satunya Bukti Kemunafikan Joe Biden

4

Pertempuran Sengit Pecah di Gaza Utara, Bantuan Mulai Mengalir dari Dermaga AS

5

Ini Kunci Sukses Rusia Memenangkan Pertempuran di Kota-kota Perbatasan

Berita Terkini More

Asal-usulnya Mencurigakan, Wali Kota di Filipina Dituduh sebagai Aset China

Iran Gantung 7 Orang, Termasuk 2 Wanita, dalam Sehari

China Kerahkan J-20 ke Dekat Markas Jet Tempur Siluman F-35 dan F-22 AS

Heboh, Arab Saudi Gelar Fashion Show Pakaian Renang untuk Pertama Kalinya

Zelensky: China Percaya Jika Rusia Kalah Perang, Itu Adalah Kemenangan bagi AS

Sekjen NATO dengan Bangga Umumkan LGBT sebagai Sekutu