Amnesty Internasional Desak Militer Myanmar Segera Bebaskan Suu Kyi
Senin, 01 Februari 2021 - 14:56 WIB
Ming mengatakan, Kudeta dan tindakan keras militer sebelumnya di Myanmar telah menyebabkan kekerasan skala besar dan pembunuhan di luar hukum oleh pasukan keamanan.
"Kami mendesak angkatan bersenjata untuk menahan diri, mematuhi hak asasi manusia internasional dan hukum humaniter dan agar tugas penegakan hukum dapat sepenuhnya dilanjutkan oleh kepolisian pada kesempatan sedini mungkin," ungkapnya.
Baca Juga: Mengucap Bismillah, Jokowi: Bank Syariah Indonesia Saya Nyatakan Resmi Berdiri
Dia juga menyebut bahwa laporan pemadaman telekomunikasi menimbulkan ancaman lebih lanjut bagi penduduk pada waktu yang tidak menentu,terutama saat Myanmar berperang dalam pandemi, dan karena konflik internal melawan kelompok bersenjata menempatkan warga sipil dalam risiko di beberapa bagian negara.
Menurutnya, sangat penting bahwa layanan telepon dan internet lengkap segera dilanjutkan.
"Kami mendesak angkatan bersenjata untuk menahan diri, mematuhi hak asasi manusia internasional dan hukum humaniter dan agar tugas penegakan hukum dapat sepenuhnya dilanjutkan oleh kepolisian pada kesempatan sedini mungkin," ungkapnya.
Baca Juga: Mengucap Bismillah, Jokowi: Bank Syariah Indonesia Saya Nyatakan Resmi Berdiri
Dia juga menyebut bahwa laporan pemadaman telekomunikasi menimbulkan ancaman lebih lanjut bagi penduduk pada waktu yang tidak menentu,terutama saat Myanmar berperang dalam pandemi, dan karena konflik internal melawan kelompok bersenjata menempatkan warga sipil dalam risiko di beberapa bagian negara.
Menurutnya, sangat penting bahwa layanan telepon dan internet lengkap segera dilanjutkan.
ReplyForward |
(esn)
tulis komentar anda