Giliran Nasib Sial Datang, Para Perusuh US Capitol Dipecat Ramai-ramai

Jum'at, 08 Januari 2021 - 22:54 WIB
Salah satu orang yang ditampilkan di foto-foto polisi Washington DC mengenakan lencana identifikasi pekerjaannya di dalam gedung US Capitol dan diidentifikasi lalu dipecat oleh majikannya, Navistar Direct Marketing dari Fredrick, Maryland.

“Meskipun kami mendukung hak semua karyawan untuk melaksanakan kebebasan berbicara secara damai dan sesuai hukum, setiap karyawan yang menunjukkan perilaku berbahaya yang membahayakan kesehatan dan keselamatan orang lain tidak akan lagi memiliki kesempatan kerja dengan Navistar Direct Marketing,” ungkap pernyataan perusahaan itu, tanpa menyebut nama pria itu.

Libby Andrews, seorang agen real estat dari Chicago, dipecat @properties dan dihapus dari situs webnya, meskipun dia tidak melakukan kesalahan apa pun dan tidak memasuki gedung US Capitol.

Dia mengeluhkan pemecatan itu pada media saat wawancara.

“Saya seorang wanita berusia 56 tahun, mungil. Saya tidak ada di sana untuk menimbulkan masalah. Saya ada di sana untuk mendukung presiden saya,” ungkap Andrews.

Andrews mengatakan dia telah menaiki tangga US Capitol tanpa menghadapi para petugas keamanan.

Dia memposting foto selfie dari tempat kejadian itu di Instagram, menyanyikan lagu kebangsaan dan kemudian berjalan.

Para pengkritik online dengan cepat memposting ulasan negatif tentang pekerjaan real estatnya di situs rating.

Rick Saccone, asisten profesor di Saint Vincent College di Latrobe, Pennsylvania, mengundurkan diri setelah perguruan tinggi meninjau video yang dia posting di Facebook dari tempat kejadian.

"Sebagai hasil dari penyelidikan itu, Dr Saccone telah mengajukan dan kami telah menerima surat pengunduran dirinya, berlaku segera," papar pernyataan pihak kampus.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More