Studi Ungkap Resiko Tertular Covid-19 di Pesawat Tergolong Rendah

Selasa, 05 Januari 2021 - 06:15 WIB
Setiap tes melepaskan 180 juta partikel, jumlah partikel yang dihasilkan oleh ribuan batuk. Peserta studi termasuk Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) dan Boeing Co, antara lain.

(Baca: 3-6 Bulan ke Depan Indonesia Diprediksi Alami Masa Kritis Pandemi COVID-19 )

Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) mengatakan telah mengidentifikasi hanya 44 kasus Covid-19 terkait penerbangan sejak awal 2020, dari sekitar 1,2 miliar penumpang yang telah melakukan perjalanan selama waktu itu.

"Sementara tidak ada yang benar-benar bebas risiko, kasus yang dipublikasikan tentang potensi penularan Covid-19 dalam penerbangan menunjukkan bahwa resiko tertular virus di pesawat tampaknya berada dalam kategori yang sama dengan tersambar petir," ucap Direktur Jenderal IATA, Alexandre de Kata Juniac.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More