Iran Siap Tunjukkan Niat Baik Jika AS dan Eropa Taati Kesepakatan Nuklir
Jum'at, 04 Desember 2020 - 01:01 WIB
“Tapi itu tidak bisa diubah. Eropa dan AS dapat kembali mematuhi JCPOA dan tidak hanya undang-undang ini yang tidak akan diterapkan, tetapi pada kenyataannya tindakan yang telah kami ambil akan dibatalkan. Kami akan kembali ke kepatuhan penuh,” ujar Zarif.
Zarif mengatakan sanksi ekonomi yang dijatuhkan pemerintahan Trump telah merugikan Iran USD250 miliar.
Sanksi itu membuat Teheran tidak mungkin membeli obat-obatan dan vaksin yang diperlukan untuk memerangi virus corona yang telah sangat merugikan negaranya.
“Ini adalah kejahatan terhadap kemanusiaan,” ungkap dia yang menambahkan langkah-langkah AS mencegah perusahaan Eropa melakukan bisnis di Iran, menghancurkan harapan peningkatan perdagangan setelah kesepakatan 2015 ditandatangani.
“Orang Eropa mengatakan bahwa mereka sepenuhnya mematuhi (kesepakatan) tetapi sebenarnya tidak. Kami tidak melihat satu pun perusahaan Eropa di Iran, kami tidak melihat ada negara Eropa yang membeli minyak dari Iran, kami tidak melihat ada bank Eropa yang mengirimkan uang kami kepada kami," ujar Zarif.
Dia berharap negara-negara tetangga Arab mengupayakan dialog dengan Teheran begitu Trump meninggalkan jabatannya.
“Kami adalah tetangga mereka. Kita akan berada di wilayah ini bersama-sama. Saya tidak percaya bahwa mereka ingin mengizinkan Israel melakukan perlawanan ke Iran,” papar Zarif.
Zarif mengatakan sanksi ekonomi yang dijatuhkan pemerintahan Trump telah merugikan Iran USD250 miliar.
Sanksi itu membuat Teheran tidak mungkin membeli obat-obatan dan vaksin yang diperlukan untuk memerangi virus corona yang telah sangat merugikan negaranya.
“Ini adalah kejahatan terhadap kemanusiaan,” ungkap dia yang menambahkan langkah-langkah AS mencegah perusahaan Eropa melakukan bisnis di Iran, menghancurkan harapan peningkatan perdagangan setelah kesepakatan 2015 ditandatangani.
“Orang Eropa mengatakan bahwa mereka sepenuhnya mematuhi (kesepakatan) tetapi sebenarnya tidak. Kami tidak melihat satu pun perusahaan Eropa di Iran, kami tidak melihat ada negara Eropa yang membeli minyak dari Iran, kami tidak melihat ada bank Eropa yang mengirimkan uang kami kepada kami," ujar Zarif.
Dia berharap negara-negara tetangga Arab mengupayakan dialog dengan Teheran begitu Trump meninggalkan jabatannya.
“Kami adalah tetangga mereka. Kita akan berada di wilayah ini bersama-sama. Saya tidak percaya bahwa mereka ingin mengizinkan Israel melakukan perlawanan ke Iran,” papar Zarif.
(sya)
tulis komentar anda