China Tempatkan Rudal Canggih Dekat Taiwan, Dikhawatirkan Persiapan Perang

Senin, 19 Oktober 2020 - 07:02 WIB
Taiwan sudah lama memerintah sendiri sebagai negara demokrasi. Namun, Presiden China Xi Jinping menganggapnya sebagai bagian dari Republik Rakyat China (RRC).

Minggu lalu Presiden Taiwan Tsai mengunjungi salah satu pangkalan angkatan udara negara itu dan berkata; "Menyusul lonjakan ketegangan antara Taiwan dan China sebagai panglima angkatan bersenjata nasional kami, saya ingin meyakinkan orang-orang bahwa perwira dan tentara angkatan darat nasional kami benar-benar mampu dan bertekad untuk mempertahankan negara dan menjaga perdamaian regional."

Itu adalah pangkalan yang sama yang digunakan pilot untuk mencegat hampir 40 pesawat tempur dan pembom China yang telah memasuki zona pertahanan udara Taiwan pada akhir September.

Taiwan bertekad untuk membuktikan kesiapannya untuk mempertahankan diri dan telah melakukan latihan tembakan langsung yang mensimulasikan respons terhadap invasi China .

Hubungan antara Beijing dan Taipei menjadi tegang sejak Tsai terpilih sebagai presiden Taiwan tahun 2016. Ketegangan juga dipicu oleh kunjungan Menteri Kesehatan AS Alex Zazar di Taiwan pada bulan September. Dia telah menjadi pejabat AS berpangkat tertinggi yang mengunjungi Taiwan sejak 1979.

Kunjungan pejabat AS itu dilakukan ketika pemerintahan Trump meningkatkan dukungannya untuk Taipei karena hubungan dengan Beijing memburuk.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More