Mengapa Respons Putin yang Lambat dalam Mengatasi Invasi Kursk? Berikut 8 Penyebabnya
Kamis, 22 Agustus 2024 - 16:35 WIB
2. Citra Putin sebagai Penjaga Stabilitas Sudah Turun
Foto/AP
Melansir AP, selama 24 tahun berkuasa, Putin telah menggambarkan dirinya sebagai satu-satunya orang yang dapat menjamin keamanan dan stabilitas Rusia, tetapi citra itu telah menurun sejak perang dimulai.
Kota-kota Rusia telah menjadi sasaran serangan pesawat nirawak dan penembakan dari pasukan Kyiv. Kepala tentara bayaran Yevgeny Prigozhin melancarkan pemberontakan singkat tahun lalu untuk mencoba menggulingkan para pemimpin militernya. Orang-orang bersenjata menyerbu gedung konser Moskow dan menewaskan 145 orang pada bulan Maret.
3. Kremlin Digerogoti Korupsi
Foto/AP
Kremlin telah memberikan persetujuan diam-diam untuk pembersihan besar-besaran terhadap pejabat Kementerian Pertahanan, dengan banyak yang menghadapi tuduhan korupsi. Perwira tingkat bawah juga ditangkap atas tuduhan penipuan, termasuk Letkol Konstantin Frolov, seorang komandan brigade udara yang berprestasi. "Saya lebih suka berada di Kursk ... daripada di sini," katanya sambil diborgol ke kantor polisi Moskow.
Sebagai pengingat lain bahwa peruntungan di Rusia dapat berubah dengan cepat, pihak berwenang memulai kasus pidana terhadap pejabat lain dan berusaha menyita tanah dari beberapa orang terkaya di negara itu di daerah mewah di luar Moskow dekat kediaman Putin.
4. Loyaitas Loyalis Putin Makin Dipertanyakan
Foto/AP
tulis komentar anda