Profil Menhan Turki Yasar Guler, Mantan Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata
Selasa, 30 Juli 2024 - 16:45 WIB
ANKARA - Profil Menteri Pertahanan (Menhan) Turki Yasar Guler akan dibahas dalam artikel ini. Dia dilantik menjadi menhan oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan pada tahun 2023 lalu.
Belum lama ini, menhan Turki tersebut telah melakukan sejumlah kunjungan. Dilansir dari Anadolu Ajansi, Menteri Pertahanan Turki Yasar Guler mengunjungi negara-negara Asia Tengah seperti Turkmenistan dan Uzbekistan serta bertemu dengan para pemimpin tertinggi.
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengulas perkembangan kerja sama militer dan teknis militer, termasuk penguatan hubungan antar kementerian, penyelenggaraan acara bersama, dan pelatihan spesialis militer.
Terdapat juga pembahasan tentang kerja sama dalam masalah keamanan, memerangi terorisme, ekstremisme dan radikalisme, serta memastikan perdamaian dan stabilitas regional, termasuk situasi di negara tetangga Afghanistan.
Yasar Guler lahir pada 18 September 1954, di Ardahan, Turki. Kariernya di militer dimulai sejak tahun 1974 setelah menghabiskan dua tahun sebelum wajib militernya untuk belajar di Akademi Militer Turki.
Dalam 10 tahun sejak bergabung dengan angkatan darat, ia bertugas di berbagai kompi dan infanteri, serta pernah juga bertindak sebagai komandan.
Kemudian di tahun 1986, ia dinyatakan lulus dari Army War College dengan predikat sangat memuaskan dan lulus dengan pangkat perwira staf.
Guler lantas dipromosikan menjadi brigadir jenderal pada tahun 2001 dan mengemban tanggung jawab atas Komando Brigade Infanteri ke-10 dan Departemen Perencanaan dan Koordinasi Staf Umum.
Empat tahun setelahnya, ia dipromosikan menjadi mayor jenderal dan mengambil alih tugas Staf Umum dan Sekolah Komunikasi dan Sistem Informasi Elektronik TAF di Ankara.
Hingga di tahun 2009, ia diangkat menjadi Letnan Jenderal dan bertanggung jawab sebagai Komando Umum Korps Angkatan Darat ke-4 selama kurang lebih dua tahun.
Pada tahun 2011 sampai 2013, Guler diposisikan sebagai Kepala Intelijen Angkatan Bersenjata. Dari sinilah kariernya mulai melesat, di mana hanya dalam waktu kurang dari satu tahun ia mampu menduduki dua posisi penting, yakni Wakil Kepala Star dan dipromosikan jadi jenderal ketika ditunjuk menjadi Panglima Komando Umum Gendarmerie.
Yasar Guler mencapai puncak kariernya di militer ketika dipercaya menjadi Panglima Angkatan Darat di tahun 2017. Posisi itu diemban olehnya selama kurang lebih lima tahun hingga 2018.
Barulah setelah itu dirinya diangkat oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan sebagai Staf Umum Angkatan Bersenjata Republik Turki ke-30 pada 10 Juli 2018, menggantikan Hulusi Akar yang dipromosikan menjadi Menteri Pertahanan Nasional.
Yasar Guler kemudian dilantik menjadi Menteri Pertahanan Nasional pada 4 Juni 2023. Membuatnya mengikuti jejak pendahulunya, Hulusi Akar.
Belum lama ini, menhan Turki tersebut telah melakukan sejumlah kunjungan. Dilansir dari Anadolu Ajansi, Menteri Pertahanan Turki Yasar Guler mengunjungi negara-negara Asia Tengah seperti Turkmenistan dan Uzbekistan serta bertemu dengan para pemimpin tertinggi.
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengulas perkembangan kerja sama militer dan teknis militer, termasuk penguatan hubungan antar kementerian, penyelenggaraan acara bersama, dan pelatihan spesialis militer.
Terdapat juga pembahasan tentang kerja sama dalam masalah keamanan, memerangi terorisme, ekstremisme dan radikalisme, serta memastikan perdamaian dan stabilitas regional, termasuk situasi di negara tetangga Afghanistan.
Profil Menhan Turki Yasar Guler
Yasar Guler lahir pada 18 September 1954, di Ardahan, Turki. Kariernya di militer dimulai sejak tahun 1974 setelah menghabiskan dua tahun sebelum wajib militernya untuk belajar di Akademi Militer Turki.
Dalam 10 tahun sejak bergabung dengan angkatan darat, ia bertugas di berbagai kompi dan infanteri, serta pernah juga bertindak sebagai komandan.
Kemudian di tahun 1986, ia dinyatakan lulus dari Army War College dengan predikat sangat memuaskan dan lulus dengan pangkat perwira staf.
Guler lantas dipromosikan menjadi brigadir jenderal pada tahun 2001 dan mengemban tanggung jawab atas Komando Brigade Infanteri ke-10 dan Departemen Perencanaan dan Koordinasi Staf Umum.
Empat tahun setelahnya, ia dipromosikan menjadi mayor jenderal dan mengambil alih tugas Staf Umum dan Sekolah Komunikasi dan Sistem Informasi Elektronik TAF di Ankara.
Hingga di tahun 2009, ia diangkat menjadi Letnan Jenderal dan bertanggung jawab sebagai Komando Umum Korps Angkatan Darat ke-4 selama kurang lebih dua tahun.
Pada tahun 2011 sampai 2013, Guler diposisikan sebagai Kepala Intelijen Angkatan Bersenjata. Dari sinilah kariernya mulai melesat, di mana hanya dalam waktu kurang dari satu tahun ia mampu menduduki dua posisi penting, yakni Wakil Kepala Star dan dipromosikan jadi jenderal ketika ditunjuk menjadi Panglima Komando Umum Gendarmerie.
Yasar Guler mencapai puncak kariernya di militer ketika dipercaya menjadi Panglima Angkatan Darat di tahun 2017. Posisi itu diemban olehnya selama kurang lebih lima tahun hingga 2018.
Barulah setelah itu dirinya diangkat oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan sebagai Staf Umum Angkatan Bersenjata Republik Turki ke-30 pada 10 Juli 2018, menggantikan Hulusi Akar yang dipromosikan menjadi Menteri Pertahanan Nasional.
Yasar Guler kemudian dilantik menjadi Menteri Pertahanan Nasional pada 4 Juni 2023. Membuatnya mengikuti jejak pendahulunya, Hulusi Akar.
(sya)
tulis komentar anda