UEA, Israel, dan AS Gelar Rapat Rahasia Bahas Rencana Pascaperang di Gaza
Rabu, 24 Juli 2024 - 10:27 WIB
Analis skeptis tentang apakah AS dapat merekrut negara-negara Teluk untuk menyediakan keamanan dan rekonstruksi di Jalur Gaza, terutama karena Israel terus menggempur daerah kantong itu dan pembicaraan tentang gencatan senjata terhenti.
Namun, secara pribadi, pejabat AS dan Arab yang telah berbicara dengan MEE menunjukkan beberapa kemajuan sementara telah dibuat.
Gedung Putih dan Departemen Pertahanan tidak menanggapi permintaan komentar MEE hingga berita ini dipublikasikan.
AS tengah menyusun rencana untuk keamanan Gaza pascaperang yang akan melibatkan misi yang didukung AS yang dipimpin dari Kairo, Mesir.
Bulan lalu, Middle East Eye melaporkan AS tengah mempertimbangkan rencana memindahkan pasukan keamanan Otoritas Palestina ke wilayah tanggung jawab Centcom. Israel ditempatkan di bawah wilayah tanggung jawab Centcom pada tahun 2021.
Seorang pejabat senior pertahanan AS sebelumnya mengatakan kepada MEE bahwa Bahrain memberi tahu AS bahwa mereka bersedia mengerahkan pasukan penjaga perdamaian ke Jalur Gaza.
Polisi dan pasukan keamanan Manama dikelola banyak warga Pakistan dan Yordania keturunan Palestina.
Artikel opini FT menunjukkan UEA tidak lagi melihat pembahasan partisipasinya dalam pasukan internasional sementara sebagai masalah pribadi.
Hal itu merupakan perubahan tajam dari bulan Mei ketika UEA mengeluarkan pernyataan yang menolak klaim Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa Israel telah membuat kemajuan dengan Negara Teluk itu dalam mengambil bagian dalam pemerintahan Jalur Gaza setelah perang.
Namun, secara pribadi, pejabat AS dan Arab yang telah berbicara dengan MEE menunjukkan beberapa kemajuan sementara telah dibuat.
Gedung Putih dan Departemen Pertahanan tidak menanggapi permintaan komentar MEE hingga berita ini dipublikasikan.
AS tengah menyusun rencana untuk keamanan Gaza pascaperang yang akan melibatkan misi yang didukung AS yang dipimpin dari Kairo, Mesir.
Bulan lalu, Middle East Eye melaporkan AS tengah mempertimbangkan rencana memindahkan pasukan keamanan Otoritas Palestina ke wilayah tanggung jawab Centcom. Israel ditempatkan di bawah wilayah tanggung jawab Centcom pada tahun 2021.
Seorang pejabat senior pertahanan AS sebelumnya mengatakan kepada MEE bahwa Bahrain memberi tahu AS bahwa mereka bersedia mengerahkan pasukan penjaga perdamaian ke Jalur Gaza.
Polisi dan pasukan keamanan Manama dikelola banyak warga Pakistan dan Yordania keturunan Palestina.
Artikel opini FT menunjukkan UEA tidak lagi melihat pembahasan partisipasinya dalam pasukan internasional sementara sebagai masalah pribadi.
Hal itu merupakan perubahan tajam dari bulan Mei ketika UEA mengeluarkan pernyataan yang menolak klaim Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa Israel telah membuat kemajuan dengan Negara Teluk itu dalam mengambil bagian dalam pemerintahan Jalur Gaza setelah perang.
tulis komentar anda