Singgung Rusia, Biden Tak Mau Bertanggung Jawab atas Perang Dunia III

Senin, 03 Juni 2024 - 12:41 WIB
Gedung Putih sebelumnya mengklarifikasi bahwa larangan penggunaan sistem rudal ATACMS atau serangan jarak jauh di Rusia tidak berubah.

Namun Rusia mengatakan bahwa Kyiv telah menggunakan ATACMS dan senjata jarak jauh lainnya untuk mencapai sasaran di Crimea, Donbas, serta wilayah Zaporizhzhia dan Kherson.

Kyiv dan para pendukungnya di Barat terus memandang wilayah-wilayah tersebut—yang bergabung dengan Rusia melalui referendum—sebagai tanah Ukraina.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa tujuan operasi di Wilayah Kharkiv bertujuan untuk menghentikan serangan mortir dan rudal lintas batas Ukraina yang sering terjadi di Belgorod dan kota-kota Rusia lainnya.

Moskow tidak memiliki rencana untuk merebut kota Kharkiv, katanya kepada wartawan selama perjalanannya ke China bulan lalu.

Moskow telah berulang kali memperingatkan bahwa pengiriman senjata berat ke Ukraina dari Barat tidak akan menghalangi pasukan Rusia.

Namun Rusia menekankan bahwa bantuan militer ke Kyiv mengarah pada peningkatan yang berbahaya.

Dalam sebuah wawancara dengan jurnalis AS Tucker Carlson pada bulan Februari, Putin mengatakan tidak terpikirkan oleh siapa pun untuk menyeret dunia ke dalam perang global baru.

“Perang global akan menempatkan seluruh umat manusia di ambang kelangsungan hidup,” katanya.
(mas)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More