Menhan Israel Sebut Pembunuhan Hassan Nasrallah Jadi Operasi Terpenting dalam Sejarah Zionis

Sabtu, 28 September 2024 - 21:05 WIB
loading...
Menhan Israel Sebut...
Menhan Israel mengklaim pembunuhan Hassan Nasrallah sebagai operasi terpenting dalam sejarah zionis. Foto/Al Manar
A A A
BEIRUT - Menteri pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pembunuhan pemimpin Hizbullah adalah salah satu "tindakan balasan" terpenting dalam sejarah Israel, dalam komentar yang dimuat oleh media Israel.

"Siapa pun yang memulai perang melawan Israel dan mencoba menyakiti warganya akan membayar harga yang sangat mahal. Bahkan hari ini, kami tidak akan berhenti," lanjut Gallant, dilansir Al Jazeera.

Serangan Israel terhadap Lebanon telah menimbulkan banyak korban jiwa pada penduduk sipil, dengan Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan sedikitnya 11 orang tewas kemarin, menambah lebih dari 700 orang tewas dalam serangan di negara itu sejak Senin.

Sebelumnya, Juru bicara militer Israel Daniel Hagari menyebut pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah sebagai salah satu "musuh terbesar" Israel dan mengklaim pembunuhannya membuat dunia "lebih aman".

Dalam pengarahan yang disiarkan di televisi, Hagari mengatakan anggota senior kelompok yang tersisa akan tetap menjadi sasaran.

Ia menambahkan bahwa "markas besar Hizbullah" di Beirut tempat pemimpin kelompok tersebut terbunuh adalah target militer yang sah menurut hukum internasional.

Israel melakukan serangan besar-besaran di pinggiran selatan Beirut yang padat penduduk pada Jumat malam, menghancurkan sedikitnya enam bangunan tempat tinggal dalam proses tersebut.

Menurut hukum internasional, kerugian yang disebabkan kepada warga sipil tidak boleh melebihi tetapi proporsional dengan keuntungan militer yang diantisipasi.



Kemudian, Hizbullah membenarkan Sayyed Hassan Nasrallah telah tewas.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Para Tentara Israel...
Para Tentara Israel Jual Barang Jarahan yang Dicuri dari Gaza, Tepi Barat, dan Lebanon
7 Negara yang Masih...
7 Negara yang Masih Berperang di Tengah Bulan Ramadan 2025
Mossad Kirim 500 Pager...
Mossad Kirim 500 Pager ke Lebanon sebelum Serangan 7 Oktober
Jet Tempur Israel Bombardir...
Jet Tempur Israel Bombardir Lebanon, Berkeliaran di Atas Pemakaman Nasrallah
Jet Tempur Israel Sebar...
Jet Tempur Israel Sebar Teror saat Pemakaman Pemimpin Hizbullah
Jelang Pemakaman Hassan...
Jelang Pemakaman Hassan Nasrallah, Israel Serang Lebanon
Hizbullah akan Gelar...
Hizbullah akan Gelar Pemakaman Massal untuk Nasrallah, 5 Bulan setelah Dirudal Israel
Siapa yang Mengusulkan...
Siapa yang Mengusulkan Adanya Israel Raya? Rupanya Sosok Pencipta Zionis
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
42 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Alasan Ramalan dalam...
Alasan Ramalan dalam Serial The Simpsons Selalu Jadi Kenyataan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved