Deretan Sanksi AS yang Justru Memperkokoh Rusia

Sabtu, 24 Februari 2024 - 20:20 WIB

6. Militer Iran

Washington juga menjatuhkan sanksi terhadap Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata Iran (MODAFL) untuk pertama kalinya di bawah otoritas Rusia, meskipun sudah berada di bawah sanksi AS.

Departemen Luar Negeri menuduh mereka terlibat dalam transfer senjata antara Iran dan Rusia, termasuk amunisi dan drone.

Tindakan Departemen Keuangan tersebut menargetkan jaringan di Zona Ekonomi Khusus Alabuga Rusia di mana Rusia, bekerja sama dengan Iran, memperoleh dan memproduksi drone.

Pernyataan itu mengatakan Rusia dan MODAFL telah bekerja sama untuk membiayai dan memproduksi “drone kamikaze” rancangan Iran untuk digunakan di Ukraina.

7. Sektor Pertambahan Rusia



Foto/Reuters

AS juga mengambil sasaran lebih lanjut pada sektor logam Rusia, dengan menargetkan produsen emas Uzhuralzoloto, produsen pipa terbesar Rusia, Perusahaan Metalurgi Pipa, dan produsen produk aluminium Pabrik Metalurgi Samara.

Produsen baja besar Rusia, Mechel, juga ditambahkan ke dalam daftar tersebut, dan Departemen Keuangan mengatakan bahwa anak perusahaannya menyediakan baja yang digunakan dalam helikopter serang KA-52 Rusia.

Produsen batubara SUEK ditambahkan ke dalam daftar sebagai "perusahaan logistik transportasi unggulan Rusia yang mengoperasikan infrastruktur kereta api sendiri dan terlibat dalam angkutan truk dan layanan transportasi lainnya."

Rheingold Edelmetall, sebuah perusahaan investasi logam mulia yang berbasis di Liechtenstein, ditambahkan ke dalam daftar tersebut karena, menurut Departemen Keuangan, perusahaan tersebut telah "berkolaborasi dengan perusahaan logam yang berbasis di Rusia untuk menyamarkan asal usul logam mulia Rusia."
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More