Houthi Peroleh Drone Laut, Kapal Induk AS Terancam
Minggu, 18 Februari 2024 - 14:49 WIB
Militer AS juga secara teratur melakukan serangan terhadap kapal permukaan tak berawak yang sedang dipersiapkan oleh Houthi untuk diluncurkan.
Teknologi baru drone laut sebagian besar telah dirintis—dengan keberhasilan yang cukup besar—oleh Ukraina melawan Armada Laut Hitam Rusia.
Dalam dua minggu terakhir saja, Ukraina mengeklaim telah menenggelamkan korvet Rusia dan kapal pendarat hanya dengan menggunakan segelintir drone MAGURA V5 yang murah dan diproduksi dalam negeri.
Drone tersebut jauh dari sempurna, di mana para ahli mengatakan kepada Business Insider bahwa mereka sering gagal mencapai target. "Namun, imbalannya, jika mereka benar-benar menyerang akan memberi Ukraina keuntungan asimetris yang sangat besar,” kata Basil Germond, pakar keamanan internasional di Universitas Lancaster di Inggris.
Saat ini, kata Miguez kepada AP, Angkatan Laut AS tidak memiliki informasi intelijen yang baik mengenai berapa banyak drone laut yang dimiliki Houthi.
Kelompok pemberontak Yaman itu juga pernah menggunakannya di masa lalu untuk melawan pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi yang terlibat dalam perang saudara di Yaman.
Teknologi baru drone laut sebagian besar telah dirintis—dengan keberhasilan yang cukup besar—oleh Ukraina melawan Armada Laut Hitam Rusia.
Dalam dua minggu terakhir saja, Ukraina mengeklaim telah menenggelamkan korvet Rusia dan kapal pendarat hanya dengan menggunakan segelintir drone MAGURA V5 yang murah dan diproduksi dalam negeri.
Drone tersebut jauh dari sempurna, di mana para ahli mengatakan kepada Business Insider bahwa mereka sering gagal mencapai target. "Namun, imbalannya, jika mereka benar-benar menyerang akan memberi Ukraina keuntungan asimetris yang sangat besar,” kata Basil Germond, pakar keamanan internasional di Universitas Lancaster di Inggris.
Saat ini, kata Miguez kepada AP, Angkatan Laut AS tidak memiliki informasi intelijen yang baik mengenai berapa banyak drone laut yang dimiliki Houthi.
Kelompok pemberontak Yaman itu juga pernah menggunakannya di masa lalu untuk melawan pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi yang terlibat dalam perang saudara di Yaman.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda