Walikota Wanita Pertama di Roma Maju untuk Periode Kedua
Rabu, 12 Agustus 2020 - 07:37 WIB
ROMA - Walikota Roma Virginia Raggi dari Gerakan Bintang 5 mengumumkan rencana maju untuk periode kedua.
Dia berharap dalam mencuri start dibandingkan lawan-lawannya pada pemilu tahun depan. Raggi, 42, menjadi walikota wanita pertama Roma saat terpilih pada 2016.
Tahun-tahun pertamanya sebagai walikota diwarnai pengunduran diri dari timnya, ditahan karena korupsi ajudannya dan masalah kronis dalam pengumpulan sampah.
Pada November 2018, dia dituduh berbohong terkait pemilihan kepala pariwisata Roma. Sejak saat itu, tekanan padanya berkurang dan balai kota membuat kemajuan dalam perbaikan jalan, transportasi publik dan konsolidasi keuangan.
“Anda tidak dapat mengubah Roma dalam lima tahun, tapi Anda dapat mengubah berbagai hal pada arah yang benar dan kami telah mengubah berbagai hal ke arah yang benar,” ujar Raggi saat wawancara, mengonfirmasi keinginannya maju pada periode kedua.
Dia kini menghadapi tugas berat. Partainya mendapat sekitar 16% dalam survei nasional dibandingkan 32% yang diperoleh saat pemilu 2018. (Baca Juga: Israel Tutup Perlintasan Gaza Usai Palestina Luncurkan Balon Pembakar)
Tidak jelas apakah dia akan memiliki dukungan dari partainya sendiri jika ingin mendukungnya karena dia perlu mengubah peraturan internal partai agar mengizinkan anggotanya memegang jabatan publik selama lebih dari dua periode. (Baca Infografis: Menilik Kemampuan 3 Jet Tempur Eropa, Dua Masuk Radar Indonesia)
Raggi telah memegang jabatan terpilih kedua, setelah sebelumnya menjadi penasehat kota sebelum menjadi walikota. (Lihat Video: Gumpalan Awan Berbentuk Gelombang Tsunami Hebohkan Warga Aceh)
Dia berharap dalam mencuri start dibandingkan lawan-lawannya pada pemilu tahun depan. Raggi, 42, menjadi walikota wanita pertama Roma saat terpilih pada 2016.
Tahun-tahun pertamanya sebagai walikota diwarnai pengunduran diri dari timnya, ditahan karena korupsi ajudannya dan masalah kronis dalam pengumpulan sampah.
Pada November 2018, dia dituduh berbohong terkait pemilihan kepala pariwisata Roma. Sejak saat itu, tekanan padanya berkurang dan balai kota membuat kemajuan dalam perbaikan jalan, transportasi publik dan konsolidasi keuangan.
“Anda tidak dapat mengubah Roma dalam lima tahun, tapi Anda dapat mengubah berbagai hal pada arah yang benar dan kami telah mengubah berbagai hal ke arah yang benar,” ujar Raggi saat wawancara, mengonfirmasi keinginannya maju pada periode kedua.
Dia kini menghadapi tugas berat. Partainya mendapat sekitar 16% dalam survei nasional dibandingkan 32% yang diperoleh saat pemilu 2018. (Baca Juga: Israel Tutup Perlintasan Gaza Usai Palestina Luncurkan Balon Pembakar)
Tidak jelas apakah dia akan memiliki dukungan dari partainya sendiri jika ingin mendukungnya karena dia perlu mengubah peraturan internal partai agar mengizinkan anggotanya memegang jabatan publik selama lebih dari dua periode. (Baca Infografis: Menilik Kemampuan 3 Jet Tempur Eropa, Dua Masuk Radar Indonesia)
Raggi telah memegang jabatan terpilih kedua, setelah sebelumnya menjadi penasehat kota sebelum menjadi walikota. (Lihat Video: Gumpalan Awan Berbentuk Gelombang Tsunami Hebohkan Warga Aceh)
(sya)
tulis komentar anda