Ukraina Tembak Jatuh 2 Pesawat Komando Rusia, Pukulan Menyakitkan bagi Moskow

Selasa, 16 Januari 2024 - 11:04 WIB
Natalia Humeniuk, juru bicara komando militer selatan Ukraina, mengatakan pada pengarahan bahwa Rusia telah menggunakan pesawat A-50 secara ekstensif untuk mempersiapkan dan melakukan serangan rudal jarak jauh ke Ukraina.

“Kami memperkirakan serangan seperti itu [pada A-50] akan cukup menyakitkan dan, setidaknya, menunda serangan rudal yang kuat,” katanya.

Il-22, sementara itu, mengawasi operasi militer dan mengirimkan sinyal radio ke pasukan di garis depan. Angkatan Udara Rusia dilaporkan memiliki selusin pesawat serupa.

Sementara itu, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak memiliki informasi mengenai serangan terhadap dua pesawat komando tersebut dan pertanyaan lebih lanjut harus diarahkan ke Kementerian Pertahanan.

Rusia sebagian besar mempertahankan dominasi udara sejak melancarkan invasi besar-besaran terhadap tetangganya hampir dua tahun lalu.

A-50 dan IL-22 memainkan peran sentral dalam mengatur pergerakan medan perang Rusia di Ukraina. Kekalahan mereka akan menjadi prestasi penting bagi Kyiv dan juga pukulan besar bagi Moskow karena pertempuran di garis depan sebagian besar terhenti karena perang parit dan artileri.

Blogger militer Rusia yang memiliki hubungan dekat dengan militer Moskow mengonfirmasi insiden di Laut Azov.

“Ini akan menjadi hari kelam bagi Angkatan Udara dan Pertahanan Udara Rusia,” tulis Rybar, blogger dengan hampir 1,2 juta pelanggan yang rutin menginformasikan perkembangan perang Rusia di Ukraina.

“Tidak banyak A-50. Dan spesialis yang mengoperasikannya umumnya jarang. Jika pesawat jenis ini dihantam, awaknya tidak akan bisa melarikan diri.”

Saluran Telegram WarGonzo mengakui bahwa A-50 telah dihancurkan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More