4 Motif Pengawalan 4 Jet Tempur Su-35S saat Kunjungan Putin ke Timur Tengah

Jum'at, 08 Desember 2023 - 11:26 WIB
Kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Timur Tengah mendapatkan pengawalan 4 jet tempur Su-35S. Foto/Reuters
MOSKOW - Empat jet tempur Su-35S Rusia mengawal pesawat Presiden Vladimir Putin selama perjalanannya ke Timur Tengah. Hal itu menarik perhatian dunia internasional karena status Putin yang merupakan buronan Mahkamah Internasional (ICC) di Den Haag.

Selain itu, Putin merupakan pemimpin negara adikuasa yang berpengaruh. Putin menjadi salah satu pemimpin dunia yang memiliki kekuatan geopolitik yang kuat di panggung global.

Berikut Adalah 4 Alasan Kunjungan Putin ke Timur Tengah Dikawal 4 Jet Tempur Su-35S

1. Perang Israel-Hamas





Foto/Reuters

Pengawalan diambil untuk melindungi pemimpin Rusia di wilayah yang “bergejolak”. "Izin penerbangan khusus diperoleh untuk pengawalan udara pesawat kepresidenan dari negara bagian yang mereka lewati," kata Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov, dilansir RT.

Pengawalan tersebut berkaitan langsung dengan konflik Israel-Hamas yang masih berlangsung. Selain itu, ketegangan di beberapa wilayah di Timur Tengah juga masih intensif.



2. Mengantisipasi Hal yang Tidak Diinginkan



Foto/Reuters

Mengomentari langkah tersebut, Peskov mengatakan bahwa meskipun UEA dan Arab Saudi adalah “negara yang stabil dan aman,” lingkungan di sekitarnya “tentu saja penuh dengan bahaya dan ketidakpastian, jadi, tentu saja, semua tindakan diambil untuk menjamin keamanan negara-negara tersebut. Kepala negara Rusia pada tingkat yang tepat.”

Sebuah video jet tempur Su-35S yang mengawal pesawat Putin selama kunjungannya ke Timur Tengah telah dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

3. Status Buronan ICC



Foto/Reuters

Putin jarang bepergian ke luar negeri sejak dimulainya invasi Moskow ke Ukraina pada awal tahun 2022 sejak ICC atau Mahkamah Internasional mengeluarkan surat perintah pada bulan Maret atas dugaan mendeportasi ratusan anak-anak dari Ukraina secara ilegal. Kremlin membantah tuduhan tersebut.

Karena itu, Putin selalu memilih negara-negara yang menjadi koalisinya untuk dikunjungi. Seperti pada 12 Oktober lalu, dia berkunjung ke Kyrgyzstan. Pemimpin Rusia juga pernah melakukan perjalanan ke China untuk menghadiri Forum Belt and Road ketiga di Beijing.

Moskow membantah tuduhan ICC dan Kremlin mengatakan surat perintah tersebut adalah bukti permusuhan Barat terhadap Rusia, yang membuka kasus pidana terhadap jaksa ICC dan hakim yang mengeluarkan surat perintah tersebut.

4. Pemimpin Negara Adikuasa



Foto/Reuters

Vladimir Putin menjabat sebagai Presiden Rusia yang dianggap sebagai salah satu kekuatan besar di dunia dan memiliki pengaruh geopolitik yang signifikan, khususnya di bidang-bidang seperti kekuatan militer, sumber daya energi, dan urusan diplomatik. Karenanya, Rusia adalah negara adikuasa yang menjadi musuh bebuyutan AS.

Dengan begitu, Putin layak mendapatkan perlakuan istimewa dengan pengawalan 4 jet tempur dalam penerbangannya ke luar negeri.

Apalagi, kunjungan Putin ke Timur Tengah dalam rangka menebar pengaruh global mereka yang komprehensif, termasuk aspek ekonomi, militer, teknologi, dan budaya. Meskipun Rusia adalah pemain utama di panggung dunia, Rusia memiliki tingkat kekuatan ekonomi atau pengaruh global yang setara dengan Amerika Serikat dan China.
(ahm)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More