Deretan Petinggi Hamas yang Tinggal di Qatar
Kamis, 30 November 2023 - 04:35 WIB
Dia terpilih sebagai kepala biro politik Hamas pada tahun 2017.
Pada tahun 2018, Departemen Luar Negeri AS menetapkan Haniyeh sebagai teroris. Dia telah tinggal di Qatar selama beberapa tahun terakhir.
Foto/Reuters
Khaled Meshaal, yang lahir di Tepi Barat pada tahun 1956, dianggap sebagai salah satu pendiri Hamas.
Di bawah instruksi langsung dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, agen mata-mata Israel Mossad berusaha membunuh Meshaal pada tahun 1997 ketika dia tinggal di Yordania,
Agen Mossad memasuki Yordania dengan paspor Kanada palsu dan Meshaal disuntik dengan zat beracun saat berjalan di sepanjang jalan.
Pihak berwenang Yordania mengetahui upaya pembunuhan tersebut dan menangkap dua anggota Mossad.
Mendiang Raja Hussein dari Yordania meminta PM Israel untuk memberikan penawar racun yang disuntikkan Meshaal. Menghadapi tekanan dari Presiden AS saat itu, Bill Clinton, Netanyahu memberikan obat penawar tersebut setelah awalnya menolak permintaan tersebut.
Pada tahun 2018, Departemen Luar Negeri AS menetapkan Haniyeh sebagai teroris. Dia telah tinggal di Qatar selama beberapa tahun terakhir.
2. Khaled Meshaal
Foto/Reuters
Khaled Meshaal, yang lahir di Tepi Barat pada tahun 1956, dianggap sebagai salah satu pendiri Hamas.
Di bawah instruksi langsung dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, agen mata-mata Israel Mossad berusaha membunuh Meshaal pada tahun 1997 ketika dia tinggal di Yordania,
Agen Mossad memasuki Yordania dengan paspor Kanada palsu dan Meshaal disuntik dengan zat beracun saat berjalan di sepanjang jalan.
Pihak berwenang Yordania mengetahui upaya pembunuhan tersebut dan menangkap dua anggota Mossad.
Mendiang Raja Hussein dari Yordania meminta PM Israel untuk memberikan penawar racun yang disuntikkan Meshaal. Menghadapi tekanan dari Presiden AS saat itu, Bill Clinton, Netanyahu memberikan obat penawar tersebut setelah awalnya menolak permintaan tersebut.
tulis komentar anda