Pasukan Israel Serbu Kamp Pengungsi Jenin di Tepi Barat, 11 Warga Palestina Tewas

Jum'at, 10 November 2023 - 20:01 WIB
Direktur Bulan Sabit Merah Palestina di Jenin, Mahmoud al-Saadi mengatakan kepada MEE bahwa tentara Israel mengepung Rumah Sakit Pemerintah Jenin dan awalnya mencegah ambulans bergerak.

“Saat kru kami mencoba mengangkut korban dari kamp, tentara Israel menembaki mereka, melukai paramedis Sabreen Al-Obaidi dengan peluru tajam di punggung,” ujar dia.

Karena diblokir oleh tentara Israel, hanya sedikit paramedis yang mampu menjangkau para korban luka.

“Tentara masih mengepung rumah sakit, mencegah kru ambulans bergerak, dan menggeledah kendaraan kami untuk mencegah mereka mencapai korban luka,” ungkap Saadi.

“Semua korban mengalami luka tembak di tubuh bagian atas,” papar dia.

Sementara itu, selama lebih dari enam jam, ribuan siswa sekolah dan taman kanak-kanak di Jenin tidak dapat meninggalkan sekolahnya akibat pengepungan Israel yang semakin ketat yang bertepatan dengan penyerangan kamp Jenin.

Menurut saksi mata, lebih dari 3.000 anak terjebak di lima sekolah bersama gurunya tanpa bisa pulang selama waktu tersebut, sehingga menimbulkan kepanikan yang luar biasa di antara mereka.

Baru pada pukul 6 sore tim medis akhirnya dapat mengevakuasi para siswa tersebut ke ruang publik di Jenin sebagai persiapan untuk kembali ke rumah masing-masing.

Kamp Sedang Dikepung



Sebanyak 176 orang telah terbunuh di Tepi Barat oleh pasukan dan pemukim Israel sejak 7 Oktober 2023, ketika Hamas memimpin serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya di kota-kota Israel selatan hingga menewaskan sekitar 1.400 warga Israel.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More