6 Alasan Barat Akan Meninggalkan Ukraina, Salah Satunya Tujuan NATO Sudah Berhasil
Selasa, 10 Oktober 2023 - 06:08 WIB
Meskipun Presiden Zelensky tetap – dapat dimengerti – berkomitmen untuk membebaskan setiap sudut Ukraina yang diduduki Rusia, apakah hal itu dapat dicapai?
Tahun ini Barat telah menyediakan beragam senjata, amunisi, pelatihan militer dan dukungan keuangan.
Namun, empat bulan setelah serangan “musim semi” Ukraina, dan meskipun kedua belah pihak menderita banyak korban, garis depan sebagian besar masih statis.
"Jika Ukraina tidak mampu mencapai kemajuan pada musim panas ini, padahal mereka sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin, maka dukungan militer Barat yang terus berlanjut hanya akan menyebabkan konflik yang berlarut-larut, memakan banyak biaya, dan sebagian besar bersifat statis," ungkap kata Sean Bill, analis militer, dilansir Sky News.
Foto/Reuters
Dari sudut pandang Barat, motivasi utama untuk mendukung Ukraina – yang bukan anggota NATO – adalah untuk menghindari agresi Rusia yang mengancam seluruh Eropa.
Kemampuan militer Rusia telah rusak parah akibat invasi Ukraina.
"Rusia telah kehilangan lebih dari 2.000 tank paling mumpuni - jadi sepertinya tidak mungkin mereka akan memiliki kekuatan militer," ungkap kata Sean Bill, analis militer, dilansir Sky News.
Tahun ini Barat telah menyediakan beragam senjata, amunisi, pelatihan militer dan dukungan keuangan.
Namun, empat bulan setelah serangan “musim semi” Ukraina, dan meskipun kedua belah pihak menderita banyak korban, garis depan sebagian besar masih statis.
"Jika Ukraina tidak mampu mencapai kemajuan pada musim panas ini, padahal mereka sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin, maka dukungan militer Barat yang terus berlanjut hanya akan menyebabkan konflik yang berlarut-larut, memakan banyak biaya, dan sebagian besar bersifat statis," ungkap kata Sean Bill, analis militer, dilansir Sky News.
4. Kemampuan Rusia Sudah Menurun
Foto/Reuters
Dari sudut pandang Barat, motivasi utama untuk mendukung Ukraina – yang bukan anggota NATO – adalah untuk menghindari agresi Rusia yang mengancam seluruh Eropa.
Kemampuan militer Rusia telah rusak parah akibat invasi Ukraina.
"Rusia telah kehilangan lebih dari 2.000 tank paling mumpuni - jadi sepertinya tidak mungkin mereka akan memiliki kekuatan militer," ungkap kata Sean Bill, analis militer, dilansir Sky News.
5. Tujuan Barat Sudah Tercapai
tulis komentar anda