2 Calon Presiden Wanita Amerika Serikat 2024
Jum'at, 22 September 2023 - 20:27 WIB
Nikki Haley mengumumkan pencalonannya dan segera memulai kampanye setelahnya. Kampanye dimulai di Charleston, South Carolina, tempat dia menjabat gubernur pada 2011-2017.
Haley memfokuskan platform kampanyenya pada tiga bidang utama yakni kebijakan luar negeri, ekonomi, dan masalah imigrasi.
Dalam kebijakan luar negeri, dia mendukung bantuan keuangan AS untuk Israel dan Ukraina. Selain itu, Haley ingin menghentikan alokasi anggaran kongres dan mereduksi inflasi, serta mendorong penggunaan E-Verify.
Saat memulai kampanyenya, Haley juga menekankan perlunya kepemimpinan politik baru dengan pernyataan, "Kita tidak akan sukses di abad ke-21 jika masih memegang keyakinan pada politisi dari abad ke-20."
Marianne Williamson. Foto/The Guardian
Marianne Williamson lahir pada tahun 1952 di Houston, Texas, dan dibesarkan di sana. Dia kuliah di Pomona College di California selama dua tahun.
Pada usia pertengahan 20-an, setelah membaca buku A Course in Miracles, Williamson menganggap bahwa buku tersebut menjadi awal dari karirnya sebagai penulis dan dosen.
Williamson memberi kuliah tentang buku A Course in Miracles sepanjang tahun 1980-an. Pada tahun 1989, ia mendirikan Project Angel Food, sebuah program yang mengirimkan makanan kepada penderita AIDS yang tinggal di rumah di wilayah Los Angeles.
Selanjutnya, pada tahun 2004, Williamson bersama dengan orang lain mendirikan The Peace Alliance, sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mendidik dan melakukan advokasi seputar pembangunan perdamaian.
Haley memfokuskan platform kampanyenya pada tiga bidang utama yakni kebijakan luar negeri, ekonomi, dan masalah imigrasi.
Dalam kebijakan luar negeri, dia mendukung bantuan keuangan AS untuk Israel dan Ukraina. Selain itu, Haley ingin menghentikan alokasi anggaran kongres dan mereduksi inflasi, serta mendorong penggunaan E-Verify.
Saat memulai kampanyenya, Haley juga menekankan perlunya kepemimpinan politik baru dengan pernyataan, "Kita tidak akan sukses di abad ke-21 jika masih memegang keyakinan pada politisi dari abad ke-20."
2. Marianne Williamson
Marianne Williamson. Foto/The Guardian
Marianne Williamson lahir pada tahun 1952 di Houston, Texas, dan dibesarkan di sana. Dia kuliah di Pomona College di California selama dua tahun.
Pada usia pertengahan 20-an, setelah membaca buku A Course in Miracles, Williamson menganggap bahwa buku tersebut menjadi awal dari karirnya sebagai penulis dan dosen.
Williamson memberi kuliah tentang buku A Course in Miracles sepanjang tahun 1980-an. Pada tahun 1989, ia mendirikan Project Angel Food, sebuah program yang mengirimkan makanan kepada penderita AIDS yang tinggal di rumah di wilayah Los Angeles.
Selanjutnya, pada tahun 2004, Williamson bersama dengan orang lain mendirikan The Peace Alliance, sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mendidik dan melakukan advokasi seputar pembangunan perdamaian.
tulis komentar anda