4 Tanda Krisis Pakistan Makin memburuk, Ekonomi Lumpuh dan Konflik Politik Terus Berlanjut
Sabtu, 02 September 2023 - 21:42 WIB
2. Subsidi Dicabut, Harga Bahan Bakar Melonjak
Foto/Reuters
Salah urus dan ketidakstabilan selama beberapa dekade telah melemahkan perekonomian Pakistan, dan musim panas ini Islamabad terpaksa membuat kesepakatan dengan Dana Moneter Internasional (IMF) untuk menghindari gagal bayar.
Namun, pemberi pinjaman global tersebut menuntut agar subsidi populer yang meringankan biaya hidup dipangkas. Harga bensin dan listrik meroket.
Para pedagang mempunyai kekuasaan yang sangat besar di Pakistan, dan menjelang pemilu yang akan dilaksanakan dalam beberapa bulan ke depan, pemerintah menghadapi tugas berat untuk menjaga agar mereka tetap mendukung dan tetap berpegang pada langkah-langkah penghematan IMF.
Pada hari Jumat, Perdana Menteri sementara Anwaar-ul-Haq Kakar mengatakan warga harus membayar tagihan yang membengkak karena tidak ada “pilihan kedua”.
“Ketika Anda memberikan subsidi, Anda mengalihkan kewajiban fiskal Anda ke masa depan. Daripada mengatasi masalah ini, Anda malah menundanya,” katanya kepada wartawan di Islamabad.
Pemerintah menaikkan harga bensin melewati ambang batas 300 rupee ($1) per liter (0,26 galon) untuk pertama kalinya pada minggu ini. Nilai tukar terhadap dolar adalah yang terendah dalam 76 tahun sejarah negara ini.
3. Inflasi Terus Meningkat
Foto/Reuters
tulis komentar anda