Pengakuan Tentara Turki soal Kejanggalan Kudeta terhadap Erdogan

Selasa, 21 Juli 2020 - 22:59 WIB
Pada bulan Januari tahun ini, Gundogdu berhasil melarikan diri ke Yunani. Dari sana, ia melakukan perjalanan ke Jerman, di mana menurut badan pemerintah untuk migran dan pengungsi (BAMF), ia berada di antara lebih dari 39.000 warga negara Turki yang telah mencari suaka di sana sejak 2016. Namun, akibat pelariannya, kini dia terancam hukuman seumur hidup.

"Upaya kudeta itu adalah permainan yang dirancang oleh pemerintah untuk memuluskan kepemimpinan Presiden Erdogan," kata Gundogdu. Dia mengatakan dia tidak pernah ingin meninggalkan Turki tetapi tidak punya pilihan lain. (Simak Video: Tega Jual Isteri Rp300Ribu Sekali Kencan via Media Sosial, SDM Ditangkap Polisi )

Sementara itu, hingga saat ini, Ankara telah memberhentikan atau menangguhkan lebih dari 45.000 personel polisi dan militer dan lebih dari 130.000 pegawai negeri sipil, serta sepertiga hakim yang ada. Angka itu merupakan data yang diterbitkan tahun ini oleh Kedutaan AS di Turki.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More