Apa Itu MQ-9 Reaper AS, Drone Rp494 Miliar yang Dijatuhkan Jet Tempur Rusia?
Kamis, 16 Maret 2023 - 09:22 WIB
AS sejauh ini merupakan pembeli terbesar drone Reaper. Menurut US Congressional Research Service, Angkatan Udara Amerika telah mengontrak 366 Reaper sejak 2007, dengan biaya rata-rata USD28 juta.
Inggris juga telah mengerahkan Reaper, dan pendahulunya Predator, untuk mendukung operasinya selama beberapa tahun. Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF) saat ini memiliki sembilan Reaper aktif, dengan lebih banyak dalam proses pemesanan.
Seperti AS, Inggris telah mempercepat penggunaan drone Reaper selama dekade terakhir. Dalam empat tahun perang melawan ISIS di Irak dan Suriah dari 2014-2018, Inggris mengerahkan drone Reaper di lebih dari 2.400 misi—hampir dua kali sehari.
Prancis, Italia, Spanyol, India, Jepang, dan Belanda semuanya juga mengoperasikan drone Reaper.
Banyak negara lain telah mengerahkan UAV dengan desain berbeda.
Pakistan dan Turki telah mengembangkan program mereka sendiri, di mana Turki menggunakan pesawat tak berawak untuk melawan kelompok Kurdi di negaranya sendiri dan Irak utara.
China telah mulai memasok berbagai negara dengan dronenya sendiri, termasuk Uni Emirat Arab, Mesir, Nigeria, Arab Saudi, dan Irak, meskipun tidak setiap negara dapat menyebarkan apa yang telah dibelinya.
Inggris juga telah mengerahkan Reaper, dan pendahulunya Predator, untuk mendukung operasinya selama beberapa tahun. Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF) saat ini memiliki sembilan Reaper aktif, dengan lebih banyak dalam proses pemesanan.
Seperti AS, Inggris telah mempercepat penggunaan drone Reaper selama dekade terakhir. Dalam empat tahun perang melawan ISIS di Irak dan Suriah dari 2014-2018, Inggris mengerahkan drone Reaper di lebih dari 2.400 misi—hampir dua kali sehari.
Prancis, Italia, Spanyol, India, Jepang, dan Belanda semuanya juga mengoperasikan drone Reaper.
Banyak negara lain telah mengerahkan UAV dengan desain berbeda.
Pakistan dan Turki telah mengembangkan program mereka sendiri, di mana Turki menggunakan pesawat tak berawak untuk melawan kelompok Kurdi di negaranya sendiri dan Irak utara.
China telah mulai memasok berbagai negara dengan dronenya sendiri, termasuk Uni Emirat Arab, Mesir, Nigeria, Arab Saudi, dan Irak, meskipun tidak setiap negara dapat menyebarkan apa yang telah dibelinya.
(min)
tulis komentar anda