Apa Itu MQ-9 Reaper AS, Drone Rp494 Miliar yang Dijatuhkan Jet Tempur Rusia?

Kamis, 16 Maret 2023 - 09:22 WIB
Predator telah pensiun pada tahun 2017, ketika Reaper menjadi pesawat tak berawak utama Angkatan Udara AS.

Penggunaan UAV sekarang begitu meluas sehingga pada tahun 2017, di mana Angkatan Udara AS memiliki lebih banyak pekerjaan untuk operator drone daripada jenis pilot lainnya. Saat itu ada 1.000 pilot drone dibandingkan dengan 889 penerbang yang mengemudikan pesawat angkut C-17 dan 803 penerbang F-16.

Bagaimana Drone MQ-9 Reaper Digunakan?



Drone MQ-9 Reaper yang dikerahkan oleh AS ke wilayah Laut Hitam hanya digunakan untuk mata-mata. Namun, tahun lalu media AS melaporkan bahwa Angkatan Udara AS sedang mempertimbangkan untuk menjual drone Reaper tua ke Ukraina.

Kekhawatiran atas transfer teknologi sensitif, dan bahaya bahwa beberapa akan ditembak jatuh, menyebabkan pembicaraan tentang penjualan tersebut terhenti.

Penggunaan UAV di luar zona perang—yang dipercepat di bawah mantan presiden AS Barack Obama—telah menjadi kontroversi.

Menurut Biro Jurnalisme Investigasi (BIJ), ada total 563 serangan, sebagian besar oleh drone, di Pakistan, Somalia dan Yaman selama dua periode Obama, dibandingkan dengan 57 serangan di bawah George W Bush. BIJ memperkirakan antara 384 dan 807 warga sipil tewas.

Pada tahun 2019, presiden AS saat itu Donald Trump mencabut kebijakan era Obama yang mengharuskan intelijen AS untuk mempublikasikan jumlah serangan pesawat tak berawak di luar zona perang, tetapi penggunaan pesawat tak berawak semakin dipercepat selama masa kepresidenannya.

Penelitian oleh BIJ menemukan ada 2.243 serangan drone dalam dua tahun pertama pemerintahan Trump, dibandingkan dengan 1.878 selama delapan tahun kepresidenan Obama.

Negara Mana yang Gunakan Drone Reaper?

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More