China Kecam Pendudukan Militer AS di Suriah, Menyebutnya Pencuri Minyak

Minggu, 12 Maret 2023 - 03:55 WIB
Mao memohon Washington untuk menghormati kedaulatan, kemerdekaan, dan integritas wilayah negara lain, dan untuk menghentikan bencana kemanusiaan yang parah di Suriah, di mana gempa baru-baru ini menewaskan lebih dari 7.000 orang.

Sanksi ekonomi AS telah mengganggu upaya bantuan setelah bencana, mendorong seruan lebih lanjut dari Beijing untuk mencabut sanksi dan memungkinkan bantuan yang sangat dibutuhkan masuk ke negara itu tanpa hambatan.

Chinajuga menyoroti pencurian minyak oleh pasukan AS yang ditempatkan di timur laut Suriah yang kaya sumber daya, di mana mereka telah lama bergabung dengan kelompok milisi Kurdi.

Pada bulan Januari, Beijing menuduh Washington sebagai "bandit" dan "penjarah", merujuk statistik pemerintah daerah setempat di Suriah yang menyatakan bahwa lebih dari 80% produksi minyak harian Suriah telah diselundupkan ke luar negeri oleh pasukan pendudukan AS pada paruh pertama tahun 2022.

Pasukan AS pertama kali dikirim ke Suriah pada tahun 2014, dimulai dengan operator khusus diikuti oleh pasukan darat konvensional dan penyebaran Angkatan Udara di kemudian hari.

Meskipun Presiden Barack Obama saat itu mengeklaim misi mereka difokuskan pada memerangi teroris, Washington sebelumnya mengirim dan mengawasi pengiriman senjata dalam jumlah besar ke kelompok pemberontak jihadis yang berusaha menggulingkan pemerintah di Damaskus mulai awal 2013.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More