Yulia Rahman Geluti Bisnis Busana Muslim Syar'i

JAKARTA - Dalam balutan busana muslimah, Yulia Rahman tampak anggun. Wajahnya selalu ceria. Senyumnya merekah. Tutur bahasanya terdengar lembut saat dia menyampaikan tausiyah kepada puluhan wanita yang hadir di lantai 3, Toko Busana Muslim Ranti, Jl. Balai Pustaka, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.

Dalam tausiyahnya, Yulia mengatakan, nikmat yang Allah SWT berikan kepada setiap orang sangatlah banyak. Tidak ada seorang pun yang mampu menghitungnya. Baik berupa harta, keluarga, kesehatan, dan yang paling besar adalah nikmat hidayah iman dan Islam. Namun seringkali, katanya, kita kurang menyadari akan nikmat yang telah diterima tersebut. Sehingga tentu saja membuat kita lalai untuk mensyukurinya.

Wanita kelahiran Bogor, 5 Juli 1977, ini mulai menjadi pembicara di berbagai kegiatan rohani sejak resmi bercerai dengan pesulap Demian pada tahun 2012. Tidak hanya menjadi pembicara, dia juga mulai memakai hijab. Dari berhijab pula dia tertarik menekuni bisnis hijab dengan brand Aura.

Aura adalah nama anak pertama Yulia yang bernama lengkap Kayla Aura Fabhian. Yulia menjelaskan, bisnis hijabnya memiliki konsep hijab syar’i, yang sedang tren saat ini.

Kini, bisnis hijab Yulia semakin berkibar sejak ia berkolaborasi bersama suaminya Alzipco. Koleksi rancangannya kini bertajuk Aura by Ranti. “Sejak menikah aku dan suami sama-sama terjun ke bisnis busana muslimah. Aku sendiri terlibat dapat proses produksi busana muslimah yang syar’i,” ujar dia.

Yulia tidak menyangka bisnis pakaian muslimnya akan semakin berkembang setelah menikahi Ustadz Alzipco, pemilik merek busana muslim Ranti. “Pas, ketemu suami ternyata suami saya udah 27 tahun berkecimpung di usaha ini (baju Muslim). Saya punya brand Aura by Yulia Rachman. Itu dijadikan second line Ranti. Jadinya, Aura by Ranti, khusus untuk baju-baju syar'i,” papar wanita yang mulai bisnis busana muslimah sejak 2 tahun lalu.

Yulia memilih menggeluti bisnis busana muslimah setelah mendengarkan hadis Rasulullah bahwa pekerjaan yang baik adalah berdagang. “Karena kebetulan saya pakai baju muslim, saya akhirnya alih profesi jualan. Jualannya, ya, jualan baju muslim itu sendiri,” tutur ibu dua anak tersebut.

Melalui bisnis busana muslimah ini, dirinya juga ingin mengajak wanita muslimah untuk memakai hijab syar’i. “Jadi bukan hanya sekedar tren fesyen hijab aja, tapi aku juga mau berdakwah mengajak wanita muslimah untuk memakai hijab syar’i yang sesuai tuntunan Allah,” beber dia.

Aura menawarkan berbagai jenis busana muslimah mulai dari baju, dress, hijab, aksesoris seperti bros hingga ke depan juga akan meluncurkan sepatu wedges yang khusus diperuntukkan untuk wanita berhijab. Karakter dari brand-nya lebih cenderung ke warna-warna pastel seperti hijau muda, baby blue, baby pink. Menurut dia, jika menggunakan warna cerah serta mencolok bisa jadi perhatian orang di sekitarnya khususnya kaum pria dan itu tidak sesuai dengan syariat atau tuntunan agama.