Vanuatu Luluh Lantak karena Topan Pam, WNI Aman
Vanuatu Luluh Lantak karena Topan Pam, WNI Aman
A
A
A
JAKARTA - Kondisi wilayah Vanuatu luluh lantak diterjang Topan Pam pada akhir pekan lalu. Pemerintah Indonesia, pada Senin (16/3/2015) memastikan warga negara Indonesia (WNI) di Vanuatu dalam kondisi aman.
Hampir 90 persen bangunan di negara tersebut hancur diterjang Topan Pam. Delapan orang dilaporkan tewas dalam musibah itu. Beruntung, tidak ada WNI yang jadi korban.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengkonfirmasi, ada sembilan WNI di Vanuatu yang saat ini dalam kondisi aman. "Setelah melakukan kontak dengan Kedutaan kita di Canberra, Australia, semuanya aman," ucap juru bicara Kemlu, Arrmanatha Nassir.
Cakupun kerja KBRI di Canberra, juga mencakup wilayah Vanuatu. MenurutArrmanatha, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi sudah melakukan kontak dengan Menteri Luar Negeri Vanuatu yang saat ini berada di Jepang. Menlu Retno menyampaikan belasungkawa atas musibah itu.
"Dalam hal ini, Indonesia juga telah menyampaikan kesiapannya, kesediaannya, untuk membantu pemerintah Vanuatu dan rakyat Vanuatu. Namun demikian, kami masih menunggu dari pemerintah Vanuatu, apa yang dibutuhkan. Kami akan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan pemerintah dan rakyat Vanuatu," imbuh Arrmanatha.
Hampir 90 persen bangunan di negara tersebut hancur diterjang Topan Pam. Delapan orang dilaporkan tewas dalam musibah itu. Beruntung, tidak ada WNI yang jadi korban.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengkonfirmasi, ada sembilan WNI di Vanuatu yang saat ini dalam kondisi aman. "Setelah melakukan kontak dengan Kedutaan kita di Canberra, Australia, semuanya aman," ucap juru bicara Kemlu, Arrmanatha Nassir.
Cakupun kerja KBRI di Canberra, juga mencakup wilayah Vanuatu. MenurutArrmanatha, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi sudah melakukan kontak dengan Menteri Luar Negeri Vanuatu yang saat ini berada di Jepang. Menlu Retno menyampaikan belasungkawa atas musibah itu.
"Dalam hal ini, Indonesia juga telah menyampaikan kesiapannya, kesediaannya, untuk membantu pemerintah Vanuatu dan rakyat Vanuatu. Namun demikian, kami masih menunggu dari pemerintah Vanuatu, apa yang dibutuhkan. Kami akan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan pemerintah dan rakyat Vanuatu," imbuh Arrmanatha.
(mas)
Explore More