Sepanjang 2013, Myanmar hancurkan 6.000 hektar perkebunan opium
A
A
A
Sindonews.com – Aparat Myanmar menghancurkan 6.027 hektar perkebunan opium ilegal di seluruh negeri selama 2013. Demikian dinyatakan oleh badan anti narkoba negara itu, Kamis (5/12/2013).
Seperti dilaporkan Xinhua, pada Oktober 2013, pihak berwenang Myanmar menghancurkan 5.019 hektar perkebunan opium di negara bagian Shan dan Kayah.
Sedangkan pada 2012, Myanmar menghancurkan lebih dari 23.770 hektar kebun opium. Pemerintah juga telah menghukum 5.740 orang yang terkait dengan 4.006 kasus narkoba .
Dilaporkan pula, Pemerintah Myanmar telah memperpanjang rencana pembasmian obat terlarang selama 15 tahun. Semula, program ini dijadwalkan berlangsung sejak 1999-2014. Namun kini diperpanjang hingga 2019.
Pemerintah juga telah menerapkan proyek-proyek pembangunan alternatif di bidang budidaya poppy bekerjasama dengan Kantor PBB untuk Obat dan Kejahatan (UNODC), serta Pemerintah Thailand dan China.
Seperti dilaporkan Xinhua, pada Oktober 2013, pihak berwenang Myanmar menghancurkan 5.019 hektar perkebunan opium di negara bagian Shan dan Kayah.
Sedangkan pada 2012, Myanmar menghancurkan lebih dari 23.770 hektar kebun opium. Pemerintah juga telah menghukum 5.740 orang yang terkait dengan 4.006 kasus narkoba .
Dilaporkan pula, Pemerintah Myanmar telah memperpanjang rencana pembasmian obat terlarang selama 15 tahun. Semula, program ini dijadwalkan berlangsung sejak 1999-2014. Namun kini diperpanjang hingga 2019.
Pemerintah juga telah menerapkan proyek-proyek pembangunan alternatif di bidang budidaya poppy bekerjasama dengan Kantor PBB untuk Obat dan Kejahatan (UNODC), serta Pemerintah Thailand dan China.
(esn)