Perwira AL Libya ditembak mati kelompok bersenjata
A
A
A
Sindonews.com – Sekelompok pria bersenjata menembak mati seorang Kolonel Angkatan Laut Libya di timur kota Benghazi, Rabu (2/10/2013). Akhir-akhir ini, kaum militan di Benghazi memang kian gencar menjadikan pasukan keamanan Libya sebagai target serangan.
Seperti dilaporkan Reuters, serangan itu menewaskan Kolonel Sholih Al Hidary dari pasukan Marinir Libya. Beberapa hari sebelumnya, juga terjadi serangan yang menewaskan dua petugas lainnya di Benghazi.
Selain Hidary, serangan ini juga melukai anak perwira tersebut. "Ketika terjadinya serangan itu, Hidary tengah mengendarai mobil bersama dengan anaknya,” kata sebuah sumber keamanan senior Libya, seperti dikutip dari Reuters.
"Banyak peluru menembus tubuhnya, ia meninggal seketika, sementara anaknya dalam perawatan intensif dengan luka tembak di kepala," lanjut sumber itu.
Sejak terjadinya serangan di kantor Konsulat Amerika Serikat di Benghazi pada 2011 silam, Pemerintah Libya memang terus dihadapkan dengan sederet aksi kekerasan di Benghazi yang dilakukan oleh kaum militan.
Seperti dilaporkan Reuters, serangan itu menewaskan Kolonel Sholih Al Hidary dari pasukan Marinir Libya. Beberapa hari sebelumnya, juga terjadi serangan yang menewaskan dua petugas lainnya di Benghazi.
Selain Hidary, serangan ini juga melukai anak perwira tersebut. "Ketika terjadinya serangan itu, Hidary tengah mengendarai mobil bersama dengan anaknya,” kata sebuah sumber keamanan senior Libya, seperti dikutip dari Reuters.
"Banyak peluru menembus tubuhnya, ia meninggal seketika, sementara anaknya dalam perawatan intensif dengan luka tembak di kepala," lanjut sumber itu.
Sejak terjadinya serangan di kantor Konsulat Amerika Serikat di Benghazi pada 2011 silam, Pemerintah Libya memang terus dihadapkan dengan sederet aksi kekerasan di Benghazi yang dilakukan oleh kaum militan.
(esn)