Bersama Netanyahu, Trump Sebut Gaza Real Estat Luar Biasa dan Properti Tepi Laut

Selasa, 08 April 2025 - 20:31 WIB
loading...
Bersama Netanyahu, Trump...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (kiri) bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kanan) di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat pada 7 April 2025. Foto/Avi Ohayon (GPO)/Anadolu Agency
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menggambarkan Gaza sebagai "real estat yang luar biasa" dan "properti tepi laut" yang ingin dimilikinya, demikian dilaporkan Quds News Network.

Trump menyampaikan komentarnya tersebut dalam acara pers bersama penjahat perang yang didakwa Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) Benjamin Netanyahu di Gedung Putih pada hari Senin (7/4/2025).

Trump menyarankan "pasukan penjaga perdamaian" AS dapat mengendalikan Gaza dan penduduk asli Palestina harus diusir ke negara lain.

"Jika Anda mengambil orang Palestina dan memindahkan mereka ke berbagai negara... ada banyak negara yang akan melakukan itu," ujar Trump.

Dia menyatakan, "Saya tidak mengerti mengapa Israel pernah menyerahkannya. Mereka mengambil properti tepi laut."

Para kritikus menunjukkan pernyataan Trump salah menggambarkan sejarah dengan menyiratkan Israel memberikan Gaza kepada penduduk asli Palestina, meskipun telah bertahun-tahun pendudukan militer dan blokade.

Trump juga mengabaikan genosida Israel yang sedang berlangsung yang telah menewaskan puluhan ribu warga Palestina sejak Oktober 2023, dan melukai lebih dari 100.000 orang lainnya.

Perdana Menteri Israel, yang juga menghadapi tuduhan korupsi di negara pendudukan tersebut, menggambarkan genosida yang sedang dilakukannya terhadap warga Palestina sebagai cara "berupaya agar penduduk Gaza memiliki pilihan untuk pergi ke negara lain."

Acara konferensi pers tersebut tertutup bagi sebagian besar media, hanya beberapa wartawan pro-Trump dan Israel yang hadir.

Banyak yang memandang hal ini sebagai upaya Gedung Putih menghindari pertanyaan tentang krisis kemanusiaan dan kejahatan Israel di Gaza.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Paus Fransiskus Wafat...
Paus Fransiskus Wafat usai Sampaikan Pidato Terakhir Serukan Diakhirinya Perang di Gaza
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
5 Fakta Israel Halangi...
5 Fakta Israel Halangi Jemaah Kristen Palestina Rayakan Paskah
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa
Kenapa Pope Dipanggil...
Kenapa Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Simak Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Praktisi Hukum: Surat...
Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
Proses Canggih Pembuatan...
Proses Canggih Pembuatan Mobil dan Baterai GAC Aion di Guangzhou
Rasamala Aritonang Irit...
Rasamala Aritonang Irit Bicara usai Diperiksa KPK sebagai Saksi SYL
Berita Terkini
Paus Fransiskus Wafat...
Paus Fransiskus Wafat usai Sampaikan Pidato Terakhir Serukan Diakhirinya Perang di Gaza
6 jam yang lalu
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
8 jam yang lalu
Dunia Berduka, Lonceng...
Dunia Berduka, Lonceng Gereja-gereja Berdentang untuk Paus Fransiskus
9 jam yang lalu
Para Pemimpin Timur...
Para Pemimpin Timur Tengah Ungkap Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus
10 jam yang lalu
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
11 jam yang lalu
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
12 jam yang lalu
Infografis
Tekanan Luar Biasa,...
Tekanan Luar Biasa, Sambo Sebut Pleidoi Pembelaan yang Sia-sia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved