Filipina minta warganya di Sabah untuk kembali

Selasa, 26 Februari 2013 - 00:47 WIB
Filipina minta warganya di Sabah untuk kembali
Filipina minta warganya di Sabah untuk kembali
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Filipina mendesak warga negaranya yang mengaku sebagai keturunan Kesultanan Sulu di negara bagian Sabah, Malaysia, untuk kembali ke Filipina. Pemerintah Filipina telah mengirimkan kapal ke Sabah untuk mengangkut 180 warganya itu.

"Kami tidak ingin ada yang terluka," kata Juru Bicara Menteri Luar Negeri Filipina, Raul Hernandez dalam konferensi pers, Senin (25/2/2013). Nasib para warga Filipina itu masih belum jelas, jika mereka terus menentang batas waktu yang diberikan Pemerintah Malaysia untuk meninggalkan daerah itu.

Menurut Hernandez, Menteri Luar Negeri Filipina, Albert del Rosario telah meminta Malaysia untuk memperpanjang tenggat waktu sampai Selasa (26/2/2013) tengah malam, sementara Manila terus membujuk kelompok itu untuk meninggalkan Sabah dengan damai.

Pada hari yang sama, Juru Bicara Kepresidenan Filipina, Edwin Lacierda mengungkapkan hal yang sama. “Kami tidak ingin pertumpahan darah dan kita tentu berharap bahwa situasi ini bisa diselesaikan secara damai dan itu terus menjadi doa kita," jelasnya

Dia mengatakan, kapal milik Filipina yang dikirim ke Lahad Datu di Sabah, akan tinggal di sana sampai mereka dibutuhkan. Sejak pertengahan Februari lalu, 180 warga Filipina yang mengaku sebagai keturunan Sultan Sulu, Rajah Mudah Agbimuddin Kiram datang ke Sabah dan mengklaim kepemilikan lahan di wilayah itu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6217 seconds (0.1#10.140)