Rusia Luncurkan Kapal Selam Canggih, Hadiah Natal Mematikan untuk AS
A
A
A
MOSKOW - Rusia meluncurkan kapal selam canggih bertenaga nuklir generasi keempat kelas Yasen-M. Media Barat menulis kapal selam yang mampu membawa rudal jelajah dan senjata mematikan lainnya ini menjadi hadiah Natal mematikan untuk Amerika Serikat (AS).
Kapal yang diberi nama Novosibirsk ini diperkirakan akan bergabung dengan Angkatan Laut Rusia tahun depan. Upacara peluncuran diadakan di galangan kapal Sevmash di kota Severodvinsk, Rusia barat laut pada hari Rabu.
Peluncuran ini berlangsung hanya beberapa hari setelah galangan kapal itu menandai ulang tahunnya yang ke-80. "Acara seperti ini adalah cara terbaik untuk menandai kesempatan ini," kata Wakil Direktur Jenderal Sevmash, Sergey Voronko.
Rekaman upacara peluncuran kapal selam kelas Yasen-M telah dirilis untuk publik dan itu tidak menunjukkan banyak hal dari kapal itu, karena Rusia tetap menjadikannya rahasia besar. Video yang dirilis hanya menunjukkan buritan kapal selam dan baling-balingnya secara detail, yang memberikan ruang bagi para ahli untuk berspekulasi.
Kapal Novosibirsk adalah kapal selam yang diproduksi massal pertama dari jenisnya. Kapal selam perdana kelas Yasen-M, Kazan, masih menjalani uji coba oleh Angkatan Laut dan diperkirakan juga akan bergabung dengan Angkatan Laut pada tahun 2020. Empat lagi kapal selam jenis ini sedang dibangun, dan setidaknya dua lagi diperkirakan akan diluncurkan tahun depan.
Sementara sedikit yang diketahui tentang kapal selam baru Rusia ini. Kapal-kapal baru kelas Yasen-M ini mampu menggunakan setiap jenis rudal jelajah Kalibr, senjata anti-kapal Onik, dan senjata torpedo berukuran 533 mm yang besar.
Kapal selam Novosibirsk, seperti dikutip Russia Today, Kamis (26/12/2019), juga kemungkinan akan membawa rudal jelajah hipersonik Zircon, karena dapat diluncurkan dari tabung yang sama yang digunakan untuk Kalibr dan Onik. Namun, militer Moskow belum mengonfirmasi secara resmi tentang senjata yang akan dipakai kapal tersebut.
Peluncuran Novosibirsk tidak luput dari perhatian media militer Barat. The National Interest menyebut kapal baru itu sebagai "hadiah Natal untuk Angkatan Laut AS dari Rusia." "Kapal selam paling mematikan di Moskow," tulis media tersebut.
Kapal yang diberi nama Novosibirsk ini diperkirakan akan bergabung dengan Angkatan Laut Rusia tahun depan. Upacara peluncuran diadakan di galangan kapal Sevmash di kota Severodvinsk, Rusia barat laut pada hari Rabu.
Peluncuran ini berlangsung hanya beberapa hari setelah galangan kapal itu menandai ulang tahunnya yang ke-80. "Acara seperti ini adalah cara terbaik untuk menandai kesempatan ini," kata Wakil Direktur Jenderal Sevmash, Sergey Voronko.
Rekaman upacara peluncuran kapal selam kelas Yasen-M telah dirilis untuk publik dan itu tidak menunjukkan banyak hal dari kapal itu, karena Rusia tetap menjadikannya rahasia besar. Video yang dirilis hanya menunjukkan buritan kapal selam dan baling-balingnya secara detail, yang memberikan ruang bagi para ahli untuk berspekulasi.
Kapal Novosibirsk adalah kapal selam yang diproduksi massal pertama dari jenisnya. Kapal selam perdana kelas Yasen-M, Kazan, masih menjalani uji coba oleh Angkatan Laut dan diperkirakan juga akan bergabung dengan Angkatan Laut pada tahun 2020. Empat lagi kapal selam jenis ini sedang dibangun, dan setidaknya dua lagi diperkirakan akan diluncurkan tahun depan.
Sementara sedikit yang diketahui tentang kapal selam baru Rusia ini. Kapal-kapal baru kelas Yasen-M ini mampu menggunakan setiap jenis rudal jelajah Kalibr, senjata anti-kapal Onik, dan senjata torpedo berukuran 533 mm yang besar.
Kapal selam Novosibirsk, seperti dikutip Russia Today, Kamis (26/12/2019), juga kemungkinan akan membawa rudal jelajah hipersonik Zircon, karena dapat diluncurkan dari tabung yang sama yang digunakan untuk Kalibr dan Onik. Namun, militer Moskow belum mengonfirmasi secara resmi tentang senjata yang akan dipakai kapal tersebut.
Peluncuran Novosibirsk tidak luput dari perhatian media militer Barat. The National Interest menyebut kapal baru itu sebagai "hadiah Natal untuk Angkatan Laut AS dari Rusia." "Kapal selam paling mematikan di Moskow," tulis media tersebut.
(mas)