Rusia: Rudal Baru Sarmat Mampu Merobek Setiap Pertahanan Rudal

Sabtu, 23 Maret 2019 - 03:32 WIB
Rusia: Rudal Baru Sarmat...
Rusia: Rudal Baru Sarmat Mampu Merobek Setiap Pertahanan Rudal
A A A
MOSKOW - Rudal balistik antarbenua (ICBM) baru Rusia, RS-28 Sarmat, mampu merobek setiap sistem pertahanan rudal hingga hancur. Klaim ini disampaikan Kepala Badan Antariksa Negara Rusia (Roscosmos) Dmitry Rogozin pada hari Jumat.

"Ini adalah rudal balistik berat yang dapat mengatasi, merobek pertahanan rudal yang ada, (sistem) pertahanan masa depan, itu tidak masalah," kata Rogozin sebagaimana disiarkan stasiun televisi Rossiya 24, Sabtu (23/3/2019).

Menurut Rogozin, Roscosmos mematuhi jadwal dalam semua aspek utama tatanan pertahanan negara. Rogozin berharap Kementerian Pertahanan tidak akan memiliki klaim yang menentang Roscosmos.

RS-28 Sarmat, ICBM termonuklir berat, adalah salah satu senjata canggih baru di gudang persenjataan strategis Rusia. Misil itu diluncurkan kembali pada 2018 oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.

ICBM RS-28 Sarmat diharapkan akan menggantikan ICBM Voyevoda yang telah menua. Senjata itu dilaporkan memiliki jangkauan yang luas, yang memungkinkannya untuk mencapai wilayah Amerika Serikat dari selatan, di mana misil itu tidak dapat dihentikan oleh sistem pencegat anti-balistik yang digunakan di Alaska.

Mengutip Sputnik, uji coba ICBM RS-28 Sarmat dimulai tahun lalu. Sedangkan produksi massalnya diperkirakan akan dimulai pada tahun 2020. Penempatan pertama ke Pasukan Rudal Rusia dijadwalkan dimulai pada tahun 2021.

Misil tersebut diklaim mampu membawa hingga 24 kendaraan peluncur hipersonik Avangard berkemampuan nuklir.

Setelah dikerahkan, ICBM RS-28 Sarmat diharapkan berfungsi sebagai pencegah bagi sejumlah inisiatif Pentagon, termasuk upaya untuk membangun perisai pertahanan rudal yang efektif, dan apa yang disebut sebagai Prompt Global Strike AS.
(mas)
Berita Terkait
AS Ternyata Uji Rudal...
AS Ternyata Uji Rudal Tomahawk sebelum Rusia Jajal Triad Nuklir
Rusia Terindikasi Bersiap...
Rusia Terindikasi Bersiap Uji Coba Rudal Skyfall Bertenaga Nuklir
Seteru dengan Rusia...
Seteru dengan Rusia dan China Memanas, AS Bikin Rudal Jelajah Nuklir Berbasis Laut
5 Sebab Bom Gravitasi...
5 Sebab Bom Gravitasi jadi Senjata Nuklir Paling Berbahaya Milik AS
AS Beri Kontrak Raytheon...
AS Beri Kontrak Raytheon Rp29 Triliun Bikin Rudal Jelajah Nuklir
Rudal Jelajah Nuklir...
Rudal Jelajah Nuklir Stormbringer Rusia Bisa Bikin Bangkrut Mesin Perang AS
Berita Terkini
5 Miliarder AS Ikut...
5 Miliarder AS Ikut Mendukung Trump, Kini Terpaksa Rugi hingga Rp30.272 Triliun
53 menit yang lalu
Trump Akui AS Memiliki...
Trump Akui AS Memiliki Senjata Rahasia, Apa Itu?
1 jam yang lalu
Profil Katedral Our...
Profil Katedral Our Lady of Arabia, Gereja 9.000 Meter yang Dibangun Raja Bahrain Hamad bin Isa Al-Khalifa
2 jam yang lalu
Mantan PNS Ini Dihukum...
Mantan PNS Ini Dihukum Penjara 468 Tahun dan Denda Rp674,6 Miliar atas Pencucian Uang
2 jam yang lalu
Profil Sultana binti...
Profil Sultana binti Turki, Istri Raja Salman yang Dikenal Filantropis
4 jam yang lalu
Profil Putri Fahda binti...
Profil Putri Fahda binti Falah, Ibu Mohammed bin Salman yang Disebut Dilarang Temui Raja Salman
4 jam yang lalu
Infografis
Tentara China Ikut Perang...
Tentara China Ikut Perang Bantu Rusia Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved