Ajudan Erdogan Tuding MBS Terlibat Pembunuhan Khashoggi

Rabu, 24 Oktober 2018 - 23:25 WIB
Ajudan Erdogan Tuding MBS Terlibat Pembunuhan Khashoggi
Ajudan Erdogan Tuding MBS Terlibat Pembunuhan Khashoggi
A A A
ANKARA - Pangeran Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MBS), memiliki darah di tangannya dalam pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi. Tudingan itu dilontarkan ajudan utama Presiden Turki, sebuah tuduhan langsung pertama yang dilontarkan negara itu terhadap kekuasaan di belakang tahta Saudi.

Tuduhan oleh Ilnur Cevik datang sehari setelah Presiden Recep Tayyip Erdogan mengecam pembunuhan itu tetapi tidak sampai menyebut nama pemimpin muda Arab Saudi, yang ambisinya untuk memodernisasi Arab Saudi dirusak oleh kegemarannya karena membuat musuh di dalam dan di luar negeri.

"Ini adalah sikap sia-sia mencoba menjauhkan putra mahkota dari kekejaman mengerikan yang telah dilakukan oleh Saudi," kata Cevik dalam kolom yang diterbitkan pada hari Rabu (24/10/2018).

"Presiden AS Donald Trump mungkin mencoba membela MBS agar Washington dapat menggunakannya untuk rencana-rencananya melawan Iran; namun, mulai sekarang, kemanapun putra mahkota pergi, dia akan dianggap sebagai pria dengan darah Khashoggi di tangannya,” imbuhnya seperti dikutip dari Bloomberg.

Pihak Kerajaan Arab Saudi telah mengatakan kepada skeptisisme luas bahwa Khashoggi, seorang kritikus terkemuka dari MBS, terbunuh dalam perkelahian 2 Oktober lalu di konsulat Saudi di Istanbul. Awalnya Saudi dengat tegas menyangkal dia telah tewas.

Cevik menambahkan Saudi telah banyak menjelaskan kepada masyarakat internasional dan melakukan pekerjaan yang sangat buruk.

“Penjelasan, alibi dan pernyataan mereka penuh dengan kontradiksi yang terus menambah kekalahan besar yang dihadapi Riyadh,” tulisnya.

"Pembunuhan Khashoggi akan tetap seperti kutukan, menghantui Muhammad bin Salman sepanjang perjalanannya untuk menjadi raja Arab Saudi yang baru," tukasnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3162 seconds (0.1#10.140)