Meksiko Temukan 200 Migran Tersembunyi di Dalam Truk
A
A
A
MEXICO CITY - Hampir 200 migran yang tidak berdokumen tersembunyi di sebuah truk tanpa makanan atau air di timur laut Meksiko. Ratusan migran ilegal tersebut berasal dari Amerika Tengah.
Beberapa pejabat mengatakan para pria, wanita dan anak-anak ditemukan berjejalan di dasar truk di negara bagian Tamaulipas di selatan perbatasan Texas. Mereka telah melakukan perjalanan dari Guatemala, Honduras dan El Salvador dan menuju ke Amerika Serikat (AS) seperti dikutip dari BBC, Senin (5/2/2018).
Tiga orang telah ditangkap karena dicurigai melakukan perdagangan manusia.
Polisi Meksiko mengatakan bahwa truk tersebut dihentikan di sebuah pos pemeriksaan dan pemindai mendeteksi orang-orang yang tersembunyi di dalamnya. Mereka tidak memiliki makanan, air atau ventilasi yang layak. Dua puluh empat migran adalah anak-anak yang tidak didampingi, para pejabat menambahkan.
Bulan lalu, lebih dari 170 orang asal Amerika Tengah yang tidak tercatat ditahan di negara bagian Coahuila dan Tamaulipas.
Guatemala, Honduras dan El Salvador adalah sumber utama migran ilegal yang diselundupkan ke AS.
Presiden Donald Trump telah berjanji untuk melakukan tindakan keras terhadap semua imigrasi, legal dan ilegal, dan mendesak memaksakan rencana kontroversial untuk sebuah tembok di sepanjang perbatasan Meksiko.
Beberapa pejabat mengatakan para pria, wanita dan anak-anak ditemukan berjejalan di dasar truk di negara bagian Tamaulipas di selatan perbatasan Texas. Mereka telah melakukan perjalanan dari Guatemala, Honduras dan El Salvador dan menuju ke Amerika Serikat (AS) seperti dikutip dari BBC, Senin (5/2/2018).
Tiga orang telah ditangkap karena dicurigai melakukan perdagangan manusia.
Polisi Meksiko mengatakan bahwa truk tersebut dihentikan di sebuah pos pemeriksaan dan pemindai mendeteksi orang-orang yang tersembunyi di dalamnya. Mereka tidak memiliki makanan, air atau ventilasi yang layak. Dua puluh empat migran adalah anak-anak yang tidak didampingi, para pejabat menambahkan.
Bulan lalu, lebih dari 170 orang asal Amerika Tengah yang tidak tercatat ditahan di negara bagian Coahuila dan Tamaulipas.
Guatemala, Honduras dan El Salvador adalah sumber utama migran ilegal yang diselundupkan ke AS.
Presiden Donald Trump telah berjanji untuk melakukan tindakan keras terhadap semua imigrasi, legal dan ilegal, dan mendesak memaksakan rencana kontroversial untuk sebuah tembok di sepanjang perbatasan Meksiko.
(ian)