Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria

Sabtu, 19 Agustus 2017 - 07:35 WIB
Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria
Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria
A A A
PRETORIA - Keseruan lomba menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Ke-72 Republik Indonesia berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Pretoria, Afrika Selatan. Warga KBRI Pretoria dan seluruh WNI yang tinggal di Afrika Selatan pun antusias mengikuti lomba 17 Agustusan.

Kegiatan lomba yang beruntun diadakan dari tanggal 29 Juli hingga 12 September 2017 terdiri dari pertandingan tenis, tenis meja, voli, congklak, bulu tangkis, dan lempar dart serta lari kelereng dan kerupuk bagi anak-anak.

KBRI Pretoria Selatan sengaja memperkenalkan lomba kelereng dan kerupuk bagi anak-anak agar mereka mengetahui tradisi lomba permainan anak-anak Indonesia. Banyak sekali putra dan putri WNI yang lahir dan besar di Afrika Selatan sehingga melalui lomba tersebut secara tidak langsung mereka akan mengenal budaya Indonesia serta kemeriahan kebiasaan rakyat Indonesia menyambut kemerdekaan Indonesia.

Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria


Untuk para peserta dewasa diperkenalkan lomba congklak yang juga banyak mengundang antusiasme warga Afrika Selatan. Istri Duta Besar RI untuk Pretoria, Afrika Selatan, ibu Ina Suprapto Martosetomo turut meramaikan lomba congklak. Selain congklak, bulu tangkis mendapat perhatian dari warga Afsel. Sejak 1995, bulu tangkis selalu dipertandingkan dalam setiap lomba memperingati HUT Kemerdekaan RI di KBRI Pretoria.

Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria


Hadir pada acara perayaan 17an tersebut adalah “Friends of Indonesia” dan warga negara Afrika Selatan yang pernah mendapatkan beasiswa Darmasiswa dari pemerintah Indonesia. Warga negara Afrika Selatan yang tergabung dalam “Friends of Indonesia” adalah yang lahir dan besar hingga remaja di Indonesia. Bahkan ada yg masih bisa berbahasa Indonesia.

Mereka sangat senang diundang merayakan kemerdekaan RI bersama dengan masyarakat Indonesia. Memori sate, rendang dan kerupuk menjawab kerinduan mereka akan kuliner Indonesia serta mengingatkan kembali akan keberagaman Indonesia.

Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria


Penerima beasiswa Darmasiswa, Bobby Shabangu dan Maurice Mugashoa, turut hadir menikmati kebersamaan perayaan kemerdekaan RI. Mereka menceritakan pengalaman mereka selama menerima beasiswa Darmasiswa di Indonesia.

Darmasiswa adalah program beasiswa yang ditawarkan kepada semua mahasiswa asing dari negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia untuk belajar bahasa Indonesia, seni dan budaya di 54 universitas di Indonesia.

Congklak, Bulu Tangkis Ramaikan 17 Agustusan di KBRI Pretoria


Awalnya, program ini didirikan pada tahun 1974 sebagai bagian dari inisiatif ASEAN. Namun, kemudian pada 1976 program ini diperluas lagi ke negara lain. Sampai saat ini, jumlah negara yang berpartisipasi dalam program ini lebih dari 111 negara termasuk Afrika Selatan.

Beasiswa ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan tujuan utama untuk memromosikan dan meningkatkan minat terhadap bahasa, seni dan budaya Indonesia di kalangan pemuda dari negara lain.


(aww)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6459 seconds (0.1#10.140)