PBB Cabut Sanksi untuk Mantan Panglima Perang Afghanistan

Minggu, 05 Februari 2017 - 02:35 WIB
PBB Cabut Sanksi untuk...
PBB Cabut Sanksi untuk Mantan Panglima Perang Afghanistan
A A A
KABUL - PBB telah mencabut sanksi terhadap mantan panglima perang Afghanistan Gulbuddin Hekmatyar. Pencabutan sanksi itu membuka jalan bagi Hekmatyar untuk kembali ke negaranya tersebut.

Pemerintah Afghanistan meminta langkah itu sebagai bagian dari kesepakatan dengan Hekmatyar dan kelompok militan pada bulan September. Kesepakatan itu memberikan kepadanya kekebalan sebagai imbalan atas dukungan untuk konstitusi Afghanistan dan berjanji untuk meninggalkan kekerasan seperti dikutip dari BBC, Minggu (5/2/2017).

Kesepakatan antara Hekmatyar dan pemerintah Afghanistan dilihat sebagai sesuatu yang simbolis. Pasalnya, kesepakatan itu adalah kesepakatan yang dicapai tanpa mediasi PBB atau dunia internasional.

Hekmatyar berjuang pada masa pendudukan Uni Soviet, namun ia kemudian dituduh menembaki warga sipil. Ia terpaksa melarikan diri dari Kabul pada tahun 1996 ketika Taliban berkuasa dan pada tahun 2003 ditetapkan sebagai teroris oleh Amerika Serikat (AS).

Hekmatyar memimpin kelompok juga mantan perdana menteri Afghanistan dan kelompok militan yang dipimpinnya, Hezb-e-Islami, adalah yang terbesar kedua di negara itu. Hekmatyar tampaknya telah berhitung bahwa ia akan lebih berpengaruh sebagai pemimpin politik di Kabul selain sebagai pemimpin kelompok pejuang yang berebut pengaruh dengan Taliban.

Hezb-e-Islami memiliki pendukung di seluruh Afghanistan dan diperkirakan kesepakatan damai bisa mendorong beberapa pemimpin Taliban mempertimbangkan untuk bergabung.
(ian)
Berita Terkait
PBB: Ekonomi Afghanistan...
PBB: Ekonomi Afghanistan Runtuh di Depan Mata Kita
Utusan PBB Sambangi...
Utusan PBB Sambangi Afghanistan, Temui Pemimpin Taliban
Bersumpah Tidak Balas...
Bersumpah Tidak Balas Dendam, Taliban Ternyata Buru Warga Afghanistan yang Membantu AS
Penyerangan Kantor PBB,...
Penyerangan Kantor PBB, Pemerintah Afghanistan Salahkan Taliban
PBB Sambut Baik Pembicaraan...
PBB Sambut Baik Pembicaraan Damai Taliban dan Afghanistan
PBB Instruksikan Staf...
PBB Instruksikan Staf di Afghanistan Tidak ke Kantor
Berita Terkini
7 Kampus Elite AS yang...
7 Kampus Elite AS yang Kehilangan Dana Miliaran Dolar karena Melawan Donald Trump
4 menit yang lalu
Ratusan Mahasiswa Asing...
Ratusan Mahasiswa Asing Berbakat Harus Kehilangan Masa Depan di AS, Ini Alasan Utamanya
1 jam yang lalu
Punya Bakat dan Keahlian...
Punya Bakat dan Keahlian Unik? Arab Saudi Tarik Pemuda Berbakat dengan Paket Bebas Pajak
2 jam yang lalu
189 Aktivis Diadili...
189 Aktivis Diadili di Turki karena Menentang Erdogan
3 jam yang lalu
Siapa Mohammed Ramadan?...
Siapa Mohammed Ramadan? Bintang Mesir yang Picu Kontroversi karena Mengenakan Kostum Tari Perut Ala Firaun
4 jam yang lalu
Presiden Kolombia Bandingkan...
Presiden Kolombia Bandingkan Kesulitan Warga Palestina dengan Penderitaan Yesus Kristus
4 jam yang lalu
Infografis
Anggaran Militer Israel...
Anggaran Militer Israel Tahun 2024, Mayoritas untuk Perang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved