Kepulauan Solomon Terancam Gelombang Tsunami
A
A
A
SYDNEY - Sebuah gempa berkekuatan 7,8 Skala Richter (SR) terjadi di lepas pantai Kepulauan Solomon Jumat (9/12) pagi waktu setempat. Gempa ini memicu peringatan tsunami di seluruh wilayah yang berhadapan langsung dengan Samudera Pasifik bagian selatan.
Seperti dikutip dari Reuters, menurut Lembaga Survei Geologi AS, titik pusat gempa terjadi pada kedalaman 40 km. Gelombang tsunami diprediksi akan menerpa wilayah Kepulauan Solomon dalam beberapa jam ke depan.
"Gelombang tsunami yang berbahaya dari gempa ini mungkin dalam tiga jam berikutnya akan menghantam beberapa pantai di Kepulauan Solomon, Vanuatu, Papua Nugini, Nauru, Kaledonia Baru, Tuvalu dan Kosrae," sebut pernyataan Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.
Namun, Pusat Peringatan Tsunami Pasific menyatakan, tsunami tak mengancam Hawaii. "Berdasarkan semua data yang tersedia, tidak ada ancaman tsunami untuk negara bagian Hawaii," lanjut pernyataan itu.
Pihak berwenang Australia juga mengatakan, tidak ada risiko tsunami untuk garis pantai mereka. Sementara kantor Pertahanan Sipil Selandia Baru mengaku masih mengevaluasi adanya ancaman tsunami.
Seperti dikutip dari Reuters, menurut Lembaga Survei Geologi AS, titik pusat gempa terjadi pada kedalaman 40 km. Gelombang tsunami diprediksi akan menerpa wilayah Kepulauan Solomon dalam beberapa jam ke depan.
"Gelombang tsunami yang berbahaya dari gempa ini mungkin dalam tiga jam berikutnya akan menghantam beberapa pantai di Kepulauan Solomon, Vanuatu, Papua Nugini, Nauru, Kaledonia Baru, Tuvalu dan Kosrae," sebut pernyataan Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.
Namun, Pusat Peringatan Tsunami Pasific menyatakan, tsunami tak mengancam Hawaii. "Berdasarkan semua data yang tersedia, tidak ada ancaman tsunami untuk negara bagian Hawaii," lanjut pernyataan itu.
Pihak berwenang Australia juga mengatakan, tidak ada risiko tsunami untuk garis pantai mereka. Sementara kantor Pertahanan Sipil Selandia Baru mengaku masih mengevaluasi adanya ancaman tsunami.
(esn)