John Kerry: Dalam 3 Minggu, 600 Militan ISIS di Suriah Tewas
A
A
A
PARIS - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) John Kerry, mengatakan, sekitar 600 militan ISIS di Suriah tewas dalam tiga minggu terakhir.
John Kerry juga mengklaim kelompok Islamic State (ISIS) itu juga kehilangan wilayah lebih dari 3 ribu kilometer persegi atau setara dua kali wilayah London.
Klaim Menlu AS itu muncul dalam pembicaraan dengan para pejabat Eropa sekutu AS di Paris. Pertemuan mereka membahas perihal konflik Suriah.
“Di Suriah, selama tiga minggu terakhir saja, Daesh telah kehilangan 3 ribu kilometer persegi (1.160 mil persegi) dan 600 militan,” kata John Kerry.
Menurutnya, gencatan senjata baru-baru ini telah mengurangi kekerasan di negara itu antara 80 persen hingga 90 persen.”Sangat, sangat signifikan,” ucap Kerry, seperti dikutip dari Sky News.
Klaim John Kerry itu muncul menjelang pembicaraan damai terbaru antara rezim Suriah yang dipimpin Presiden Bashar Al-Assad dengan oposisi Suriah pada hari Senin (14/3/2016) di Jenewa.
Pekan ini, genap lima tahun konflik Suriah berlangsung. Konflik itu sudah menewaskan lebih dari 250 ribu orang sejak pecah pada 2011.
Juru bicara oposisi Komite Tinggi Negosiasi Oposisi Suriah, Salim Al-Muslat, percaya tidak ada peran untuk Presiden Assad dalam pemerintahan transisi.
“Kami berharap dari negosiasi besok (hari ini) membahas badan transisi yang akan membawa kekuasaan eksekutif, termasuk orang-orang dari presiden, tidak memiliki peran dalam fase atau tahap apapun, untuk setiap penjahat yang telah melakukan kejahatan terhadap rakyat Suriah, termasuk Assad,” katanya.
“Kami berharap untuk mencapai solusi segera,” lanjut dia. ”Kami ingin melihat diakhirinya pertumpahan darah.”
John Kerry juga mengklaim kelompok Islamic State (ISIS) itu juga kehilangan wilayah lebih dari 3 ribu kilometer persegi atau setara dua kali wilayah London.
Klaim Menlu AS itu muncul dalam pembicaraan dengan para pejabat Eropa sekutu AS di Paris. Pertemuan mereka membahas perihal konflik Suriah.
“Di Suriah, selama tiga minggu terakhir saja, Daesh telah kehilangan 3 ribu kilometer persegi (1.160 mil persegi) dan 600 militan,” kata John Kerry.
Menurutnya, gencatan senjata baru-baru ini telah mengurangi kekerasan di negara itu antara 80 persen hingga 90 persen.”Sangat, sangat signifikan,” ucap Kerry, seperti dikutip dari Sky News.
Klaim John Kerry itu muncul menjelang pembicaraan damai terbaru antara rezim Suriah yang dipimpin Presiden Bashar Al-Assad dengan oposisi Suriah pada hari Senin (14/3/2016) di Jenewa.
Pekan ini, genap lima tahun konflik Suriah berlangsung. Konflik itu sudah menewaskan lebih dari 250 ribu orang sejak pecah pada 2011.
Juru bicara oposisi Komite Tinggi Negosiasi Oposisi Suriah, Salim Al-Muslat, percaya tidak ada peran untuk Presiden Assad dalam pemerintahan transisi.
“Kami berharap dari negosiasi besok (hari ini) membahas badan transisi yang akan membawa kekuasaan eksekutif, termasuk orang-orang dari presiden, tidak memiliki peran dalam fase atau tahap apapun, untuk setiap penjahat yang telah melakukan kejahatan terhadap rakyat Suriah, termasuk Assad,” katanya.
“Kami berharap untuk mencapai solusi segera,” lanjut dia. ”Kami ingin melihat diakhirinya pertumpahan darah.”
(mas)