Pantau Imigran, UE Alokasikan 6 Kapal Monitor Perairan Yunani
A
A
A
ATHENA - Menteri Imigrasi Yunani mengatakan, Uni Eropa (UE) telah mengalokasikan 6 kapal dari 28 kapal patroli yang diminta oleh Athena untuk memantau wilayah perbatasan lautnya. Kapal-kapal tersebut dibutuhkan Yunani untuk melakukan patroli di sekitar wilayah perairannya, yang menjadi jalur kedatangan para imigran.
"Kami meminta 28 kapal, mereka mengirim enam," kata Menteri Imigrasi Yunani, Ioannis Mouzalas seperti dikutip dari laman Sputniknews, Rabu (27/1/2016). Menurut Mouzalas, puluhan pengungsi yang tenggelam di Laut Aegean pekan lalu bisa diselamatkan jika Brussels memenuhi jumlah kapal yang diminta oleh Yunani.
Seperti diketahui, 36 mayat imigran ditemukan di tepi pantai Turki setelah dihantam ombak di Laut Aegea ketika hendak menyeberang ke Yunani. Ini adalah insiden ke sekian kalinya di wilayah tersebut.
Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi, lebih dari 847.000 pengungsi dari Suriah dan negara-negara lain tiba di Yunani melalui jalur laut pada tahun 2015 lalu. Dari angka itu, lebih dari 800 orang telah tenggelam di Laut Aegean
"Kami meminta 28 kapal, mereka mengirim enam," kata Menteri Imigrasi Yunani, Ioannis Mouzalas seperti dikutip dari laman Sputniknews, Rabu (27/1/2016). Menurut Mouzalas, puluhan pengungsi yang tenggelam di Laut Aegean pekan lalu bisa diselamatkan jika Brussels memenuhi jumlah kapal yang diminta oleh Yunani.
Seperti diketahui, 36 mayat imigran ditemukan di tepi pantai Turki setelah dihantam ombak di Laut Aegea ketika hendak menyeberang ke Yunani. Ini adalah insiden ke sekian kalinya di wilayah tersebut.
Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi, lebih dari 847.000 pengungsi dari Suriah dan negara-negara lain tiba di Yunani melalui jalur laut pada tahun 2015 lalu. Dari angka itu, lebih dari 800 orang telah tenggelam di Laut Aegean
(ian)