Selama Dibutuhkan, Rusia Tetap Jalankan Operasi Udara di Suriah

Kamis, 17 Desember 2015 - 20:16 WIB
Selama Dibutuhkan, Rusia...
Selama Dibutuhkan, Rusia Tetap Jalankan Operasi Udara di Suriah
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengatakan bahwa Angkatan Udara Rusia akan terus melakukan operasi udara di Suriah selama negara itu membutuhkannya.

"Kami akan terus meluncurkan serangan udara dan mendukung serangan darat selama tentara Suriah terus melakukan operasi militer darat," kata Putin dalam konferensi pers tahunannya seperti dikutip dari Sputniknews, Kamis (17/12/2015).

Meski begitu, Putin menegaskan jika Rusia tidak akan membangun pangkalan militer permanen di Suriah. Pernyataan ini sekaligus menepis kecuriagaan sejumlah negara Eropa yang menilai Kremlin akan membangun pangkalan militer permanen di negara itu.

Menurutnya, Rusia tidak perlu membangun pangkalan militer di Suriah, karena mereka punya rudal jarak jauh yang mampu menjangkau target ribuan kilometer jauhnya.

"Untuk apa kami membangun pangkalan militer di sana? Kami memiliki rudal jelajah Kalibr yang mempunyai jangkauan tembak hingga 1.500 kilometer, dan yang lainnya, misil udara X-101 4.500 kilometer. Jadi kenapa kami harus membangun pangkalan militer di sana? Jika kami ingin benar-benar menghancurkan beberapa sasaran, kita akan melakukan itu," kata Putin.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1354 seconds (0.1#10.140)