Dibalas Sanksi Ekonomi, PM Turki Kritik Rusia

Senin, 30 November 2015 - 14:43 WIB
Dibalas Sanksi Ekonomi, PM Turki Kritik Rusia
Dibalas Sanksi Ekonomi, PM Turki Kritik Rusia
A A A
ANKARA - Perdana Menteri (PM) Turki, Ahmet Davutoglu, mengkritik sanksi ekonomi yang dijatuhkan Rusia terhadap Turki. Sanksi ekonomi itu sebagai pembalasan Kremlin atas tindakan militer Ankara yang menembak jatuh pesawat jet pembom Su-24 Rusia.

Menurut PM Davutoglu, prioritas saat ini adalah untuk meredakan ketegangan dan mencegah insiden serupa.

(Baca: PM Turki: Tembak Jatuh Jet Pembom Su-24 Rusia Perintah Saya)

Seperti diketahui, Presiden Rusia, Vladimir Putin, sudah meneken dekrit penjatuhan sanksi terhadap Turki. Salah satu sanksi ekonomi itu adalah menangguhkan perjalanan bebas visa, menghentikan tur ke Turki dan larangan mempekerjakan warga Turki di Rusia.

Di Turki, Wakil Perdana Menteri Mehmet Simsek memimpin rapat dengan anggota dari administrasi ekonomi Turki untuk membahas dampak potensial akibat sanksi ekonomi yang dijatuhkan Rusia.

”Ini bukan hanya Turki yang memiliki kepentingan ekonomi, Rusia juga memiliki kepentingan ekonomi dalam kaitannya dengan Turki,” kritik Davutoglu, seperti dikutip kantor berita Anadolu.

Turki, lanjut Davutoglu mengharapkan para pejabat Rusia untuk bertindak dengan kepala dingin. Davutoglu pernah mengakui bahwa tindakan pesawat tempur F-16 Turki menembak pesawat jet pembom Su-24 Rusia atas perintah dirinya.

Sementara itu, Presiden Putin telah menolak ajakan Presiden Tayyip Erdogan di sela-sela forum perubahan iklim di Paris hari ini (30/11/2015). Salah satu alasan Putin menolak ajakan Erdogan untuk bertemu karena Turki menolak minta maaf kepada Rusia.

(Baca: Putin Tak Sudi Diajak Bertemu Erdogan di Paris)
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5514 seconds (0.1#10.140)