Bahas Krisis Suriah, Menlu Saudi Temui Menlu Rusia
A
A
A
MOSKOW - Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir dikabarkan akan mengunjungi Rusia pada Selasa mendatang. Dirinya dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Larvov untuk membahas mengenai perkembangan terbaru konflik di Suriah.
Kepastian pertemuan tersebut disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan di laman resmi mereka. "Kedua Menteri akan mendiskusikan langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan konflik di Suriah," kata kementerian itu dalam pernyataannya.
Melansir Arutz Sheva pada Minggu (9/8/2015), kementerian itu mengatakan, bahwa topik pembahasan akan mencakup perkembangan kelompok militan di Suriah, khususnya mengenai perkembangan ISIS di Suriah, dan bagaimana cara menanggulangi hal itu sebagai bagian dari upaya untuk menyelesaikan konflik di Suriah.
"Para menteri akan membahas kemungkinan kerjasama Rusia-Arab dalam memerangi terorisme, yang sejalan dengan kepentingan kedua negara. Keduanya juga akan membahas usulan Rusia untuk menciptakan sebuah koalisi internasional yang luas untuk ISIS di wilayah Suriah," sambungnya.
Selain membahas mengenai konflik di Suriah, kementerian itu menambahkan, bahwa keduanya juga akan sedikit membahas mengenai konflik yang terjadi di Yaman. Kementerian itu menyebut, kedua Menteri akan menaruh perhatian pada mencari solusi non-militer dalam menyelesaikan konflik di Yaman,
Ini adalah pertemuan kedua yang dilakukan oleh Lavrov dan Jubeir dalam satu bulan terakhir. Keduanya sebelumnya bertemu di Qatar pada 3 Agustus lalu, ketika itu keduanya terlibat dalam pertemuan tiga arah bersama dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry.
Kepastian pertemuan tersebut disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan di laman resmi mereka. "Kedua Menteri akan mendiskusikan langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan konflik di Suriah," kata kementerian itu dalam pernyataannya.
Melansir Arutz Sheva pada Minggu (9/8/2015), kementerian itu mengatakan, bahwa topik pembahasan akan mencakup perkembangan kelompok militan di Suriah, khususnya mengenai perkembangan ISIS di Suriah, dan bagaimana cara menanggulangi hal itu sebagai bagian dari upaya untuk menyelesaikan konflik di Suriah.
"Para menteri akan membahas kemungkinan kerjasama Rusia-Arab dalam memerangi terorisme, yang sejalan dengan kepentingan kedua negara. Keduanya juga akan membahas usulan Rusia untuk menciptakan sebuah koalisi internasional yang luas untuk ISIS di wilayah Suriah," sambungnya.
Selain membahas mengenai konflik di Suriah, kementerian itu menambahkan, bahwa keduanya juga akan sedikit membahas mengenai konflik yang terjadi di Yaman. Kementerian itu menyebut, kedua Menteri akan menaruh perhatian pada mencari solusi non-militer dalam menyelesaikan konflik di Yaman,
Ini adalah pertemuan kedua yang dilakukan oleh Lavrov dan Jubeir dalam satu bulan terakhir. Keduanya sebelumnya bertemu di Qatar pada 3 Agustus lalu, ketika itu keduanya terlibat dalam pertemuan tiga arah bersama dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry.
(esn)