Kartel Narkoba dan Militer Meksiko Perang Sengit, 7 Tewas

Sabtu, 02 Mei 2015 - 13:17 WIB
Kartel Narkoba dan Militer Meksiko Perang Sengit, 7 Tewas
Kartel Narkoba dan Militer Meksiko Perang Sengit, 7 Tewas
A A A
GUADALAJARA - Perang sengit antara geng kartel narkoba dan militer Meksiko pecah di negara bagian Jalisco, Jumat waktu setempat. Tujuh orang tewas dan helikopter militer ditembaki geng kartel narkoba.

Kekerasan yang melibatkan geng kartel narkoba dilaporkan terjadi juga dii tiga negara bagian lainnya. Di Ibu Kota Negara Bagian Guadalajara, anggota geng kartel narkoba mencegat bus dan truk yang digunakan untuk memblokir jalan raya.

Sedangkan di beberapa kota lain, 11 bank dan lima SPBU yang dibom dalam serangan yang hampir bersamaan. Di sebelah barat daya Guadaljara, geng kartel narkoba menembaki sebuah helikopter militer. Tiga tentara tewas dan helikopter dipaksa mendarat darurat.

Kementerian Pertahanan Meksiko melaporkan, sepuluh tentara dan dua petugas polisi federal terluka. Selain itu, tiga tentara lainnya dilaporkan hilang. Menurut Kementerian itu, militer menggunakan helikopter untuk melakukan operasi militer dengan nama “Operasi Jalisco”.

Gubernur negara bagian Jalisco, Aristoteles Sandoval, mengatakan bahwa, kekerasan di seluruh negara bagian itu muncul sebagai reaksi terhadap operasi militer. ”Yang dirancang untuk memberangus kartel narkoba sampai ke bawah dan untuk menangkap semua pemimpin organisasi kartel ini,” katanya, seperti dikutip Guardian, Sabtu (2/5/2015).

Sandoval tidak menyebutkan nama kartel narkoba itu. Namun, pemerintah di Meksiko selama ini telah terlibat pertempuran berdarah dengan kartel Jalisco Generasi Baru. Bulan lalu, orang-orang bersenjata dari kartel itu membunuh 15 polisi dalam sebuah penyergapan.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4313 seconds (0.1#10.140)