Dua Maskapai Jepang Ubah Rute untuk Hindari Rudal Korut

TOKYO - Dua maskapai terbesar di Jepang pada Sabtu (6/2/2016) memutuskan untuk mengubah rute penerbangan guna menghindari puing-puing rudal yang kemungkinan diluncurkan Korea Utara (Korut) dalam waktu dekat.

Dua maskapai Jepang yang memilih mengambil rute alternatif itu adalah All Nippon Airways dan Japan Airlines. Kedua maskapai itu tidak ingin menanggung risiko dari manuver Korut.

Korut sudah memberitahu PBB akan meluncurkan satelit antara 8 dan 25 Februari 2016, namun Korea Selatan, Jepang dan Amerika Serikat (AS) khawatir peluncuran satelit itu hanya kedok Pyongyang untuk menguji coba rudal balistik jarak jauh Korut.

Kedua masakapai Jepang mengalihkan rute semua pesawat mereka dari wilayah udara di atas perairan Filipina. Semua penerbangan dari dua maskapai itu juga diprediksi akan mengalami penundaan jadwal terbang.

Sementara itu,foto citra satelit yang diambil di situs peluncuran satelit Sohae, Korut, menunjukkan objek yang diyakini tanker bahan bakar. Aktivitas di situs Sohae, dipantau kelompok thinktank 38 North yang berbasis di Washington.

Kelompok itu meyakini satelit Korut yang akan lepas landas dalam waktu dekat membawa rudal yang akan diuji coba.

”Di masa lalu, kegiatan tersebut telah terjadi satu sampai dua minggu sebelum acara peluncuran dan akan konsisten dengan jeda peluncuran yang diumumkan Korut,” bunyi laporan kelompok thinktank itu, seperti dikutip IB Times. Citra satelit telah mengambil gambar-gambar di situs Sohane pada 3 dan 4 Februari 2016.