Meksiko Mencekam usai Putra El Chapo Ditangkap: 29 Tewas, 3 Pesawat Ditembaki

Sabtu, 07 Januari 2023 - 09:19 WIB
loading...
A A A
El Raton mendapatkan perintah pengadilan yang memblokir ekstradisi langsungnya ke Amerika Serikat.

Bagaimanapun, pemerintah Meksiko mengesampingkan ekstradisi jalur cepat, dengan mengatakan proses hukum yang tepat akan diikuti.

Kokain dan Fentanil

Pihak berwenang mengatakan ketenangan telah kembali ke Culiacan, di mana pasukan keamanan memindahkan lusinan kendaraan curian dan terbakar yang tersebar di seluruh kota berpenduduk 800.000 orang itu.

Video di media sosial Kamis menunjukkan penumpang dan karyawan maskapai Aeromexico merunduk di belakang konter ketika tembakan terdengar di bandara Culiacan.

Orang-orang bersenjata dari kartel Sinaloa membakar mobil dan truk di beberapa persimpangan di kota, dan pihak berwenang melaporkan ada 19 penghalang jalan.

El Chapo menjalani hukuman seumur hidup di Amerika Serikat karena memperdagangkan ratusan ton narkoba ke negara itu selama 25 tahun.

Namun, kartelnya tetap menjadi salah satu yang paling kuat di Meksiko, dituduh oleh Washington mengeksploitasi epidemi opioid dengan membanjiri komunitas di Amerika Serikat dengan fentanyl, obat sintetis yang 50 kali lebih kuat daripada heroin.

El Ratin dan salah satu saudara laki-lakinya dituduh mengawasi hampir selusin laboratorium metamfetamin di Sinaloa serta bersekongkol untuk mendistribusikan kokain dan mariyuana. Demikian pengungkapan Departemen Luar Negeri AS.

El Raton, kata departemen tersebut, juga diduga memerintahkan pembunuhan informan, pengedar narkoba dan penyanyi Meksiko yang menolak tampil di pernikahannya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1430 seconds (0.1#10.140)