Paus Gereja Katolik yang Menggunakan Gelar Benediktus
loading...
A
A
A
VATIKAN - Paus merupakan Uskup Roma sekaligus pemimpin Gereja Katolik di seluruh dunia. Keutamaan Uskup Roma yaitu sebagai penerus rasul Santo Petrus yang di dalam Injil ditugaskan oleh Yesus sebagai “penjala manusia”. Hingga saat ini, tugas tersebut dijalankan oleh ratusan Paus.
Kepausan adalah salah satu institusi yang paling bertahan lama di dunia dan telah menjadi bagian penting dari sejarah dunia. Di zaman kuno, para Paus membantu menyebarkan agama Kristen dan menyelesaikan perselisihan doktrinal. Paus Gereja Katolik memiliki nama gelar kepausan yang berbeda-beda.
Paus saat ini adalah Paus Fransiskus, yang terpilih sejak 13 Maret 2013 untuk menggantikan Paus Benediktus XVI. Berikut akan diulas tentang Paus Gereja Katolik yang menggunakan gelar Benediktus dari abad ke-21 hingga ke-18.
1. Joseph Alois Ratzinger
Paus Emeritus Benediktus XVI atau nama aslinya adalah Joseph Alois Ratzinger, merupakan Paus Gereja Katolik Roma yang ke-265. Ia mulai menjadi Paus pada 2005 hingga mengundurkan diri pada 28 Februari 2013.
Ia dilantik sebagai Paus secara resmi yang dilakukan melalui Misa Pelantikan Paus 24 April 2005. Paus Benediktus XVI lahir pada 16 April 1927 di Marktl, Bayern, Jerman. Pada usia 78 tahun, dia adalah Paus tertua yang dilantik dalam 275 tahun terakhir.
Dia merupakan menjadi salah satu tokoh terpenting di Vatikan dan teman dekat Yohanes Paulus II sebelum menjadi Paus. Dia pernah juga memimpin pemakaman Yohanes Paulus II pada 2005. Pada sede vacante (kekosongan takhta gereja) terakhir, Paus Benediktus XVI pernah menjabat posisi tertinggi dalam Gereja Katolik Roma.
Pada 28 Februari 2013, ia resmi mengundurkan diri dari kepausan karena alasan kesehatan. Tepat sebelum pergantian tahun 31 Desember 2022 kemarin, ia telah meninggal dunia di usia 95 tahun. Benediktus XVI disebut sebagai sosok yang mulia, baik hati, dan berbakat bagi Gereja Katolik Roma.
2. Giacomo della Chiesa
Paus Benediktus XV atau yang memiliki nama lahir Giacomo Paolo Giovanni Battista Della Chiesa adalah Kepala Gereja Katolik sejak 3 September 1914 sampai kematiannya pada tahun 1922. Ia lahir pada 21 November 1854 di Genoa, Italia. Della Chiesa ditahbiskan menjadi imam oleh Kardinal Raffaele Monaco La Valletta pada 21 Desember 1878.
Sebelum menjadi Paus Gereja Katolik, ia pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Negara (1901-1907), Uskup Agung Bologna (1907-1914), dan Kardinal-Imam Santi Quattro Coronati (1914). Ia juga dikenal sosok pemberani lantaran usaha-usahanya untuk mengakhiri Perang Dunia I. Ia membantu tawanan perang dan banyak lainnya yang membutuhkan bantuan pada masa-masa sulit dan sangat dermawan ke Rusia.
Selain itu, ia terkenal karena kemurahan hatinya, menjawab semua permohonan bantuan dari keluarga miskin Roma dengan hadiah uang tunai besar yang diambil dari pendapatan pribadinya. Pada 22 Januari 1922, della Chiesa meninggal dunia karena sakit keras.
3. Prospero Lambertini
Paus Benediktus XIV, yang lahir dengan nama Prospero Lorenzo Lambertini, adalah Kepala Gereja Katolik dan penguasa Negara Kepausan dari 17 Agustus 1740 hingga 1758. Ia lahir di Italia pada 31 Maret 1675. Benediktus XIV dikenal sebagai salah satu cendekiawan terbaik yang duduk di takhta kepausan, namun namanya sering diabaikan. Selain itu, dia turut mempopulerkan pembelajaran ilmiah, seni Barok, menghidupkan kembali Thomisme, dan mempelajari bentuk manusia.
Dalam mengatur Negara Kepausan, dia membantu mengurangi pajak atas beberapa produk, mendorong pertanian dan mendukung perdagangan bebas di dalam. Diketahui, Benediktus XIV mendirikan Museum Suci dan Profane, sekarang menjadi bagian dari Museum Vatikan saat ini.
Menjelang akhir masa kepausannya, Benediktus XIV menghadapi isu-isu seputar Serikat Yesus. Lambertini diusir dari Portugal atas perintah Joseph I pada 1758, tepat sebelum kematiannya. Tak lama, ia meninggal dunia pada 3 Mei 1758 di usia 83 tahun karena menderita masalah ginjal selama bertahun-tahun.
4. Pietro Francesco Orsini
Paus Benediktus XIII dilahirkan dengan nama Pietro Francesco Orsini dan kemudian dipanggil Vincenzo Maria Orsini. Ia adalah Ketua Gereja Katolik dan penguasa Negeri Kepausan dari 29 Mei 1724 hingga 1730. Paus Benediktus XIII lahir pada 2 Februari 1649 di Puglia, Italia. Melansir dari Britannica.com, Orsini mengajar filsafat di Brescia, Republik Venesia, sebelum Paus Clement X menjadikannya kardinal pada tahun 1672.
Ia berturut-turut menjadi Uskup Agung Manfredonia (1675), Cesena (1680), dan Benevento (1686). Cara hidupnya terkenal dengan kesederhanaan karena ia mempertahankan gaya hidup monastiknya. Dia bahkan melarang lotere populer di Roma. Ia meninggal dunia di Roma pada 21 Februari 1730 di umur 81 tahun.
Kepausan adalah salah satu institusi yang paling bertahan lama di dunia dan telah menjadi bagian penting dari sejarah dunia. Di zaman kuno, para Paus membantu menyebarkan agama Kristen dan menyelesaikan perselisihan doktrinal. Paus Gereja Katolik memiliki nama gelar kepausan yang berbeda-beda.
Paus saat ini adalah Paus Fransiskus, yang terpilih sejak 13 Maret 2013 untuk menggantikan Paus Benediktus XVI. Berikut akan diulas tentang Paus Gereja Katolik yang menggunakan gelar Benediktus dari abad ke-21 hingga ke-18.
1. Joseph Alois Ratzinger
Paus Emeritus Benediktus XVI atau nama aslinya adalah Joseph Alois Ratzinger, merupakan Paus Gereja Katolik Roma yang ke-265. Ia mulai menjadi Paus pada 2005 hingga mengundurkan diri pada 28 Februari 2013.
Ia dilantik sebagai Paus secara resmi yang dilakukan melalui Misa Pelantikan Paus 24 April 2005. Paus Benediktus XVI lahir pada 16 April 1927 di Marktl, Bayern, Jerman. Pada usia 78 tahun, dia adalah Paus tertua yang dilantik dalam 275 tahun terakhir.
Dia merupakan menjadi salah satu tokoh terpenting di Vatikan dan teman dekat Yohanes Paulus II sebelum menjadi Paus. Dia pernah juga memimpin pemakaman Yohanes Paulus II pada 2005. Pada sede vacante (kekosongan takhta gereja) terakhir, Paus Benediktus XVI pernah menjabat posisi tertinggi dalam Gereja Katolik Roma.
Pada 28 Februari 2013, ia resmi mengundurkan diri dari kepausan karena alasan kesehatan. Tepat sebelum pergantian tahun 31 Desember 2022 kemarin, ia telah meninggal dunia di usia 95 tahun. Benediktus XVI disebut sebagai sosok yang mulia, baik hati, dan berbakat bagi Gereja Katolik Roma.
2. Giacomo della Chiesa
Paus Benediktus XV atau yang memiliki nama lahir Giacomo Paolo Giovanni Battista Della Chiesa adalah Kepala Gereja Katolik sejak 3 September 1914 sampai kematiannya pada tahun 1922. Ia lahir pada 21 November 1854 di Genoa, Italia. Della Chiesa ditahbiskan menjadi imam oleh Kardinal Raffaele Monaco La Valletta pada 21 Desember 1878.
Sebelum menjadi Paus Gereja Katolik, ia pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Negara (1901-1907), Uskup Agung Bologna (1907-1914), dan Kardinal-Imam Santi Quattro Coronati (1914). Ia juga dikenal sosok pemberani lantaran usaha-usahanya untuk mengakhiri Perang Dunia I. Ia membantu tawanan perang dan banyak lainnya yang membutuhkan bantuan pada masa-masa sulit dan sangat dermawan ke Rusia.
Selain itu, ia terkenal karena kemurahan hatinya, menjawab semua permohonan bantuan dari keluarga miskin Roma dengan hadiah uang tunai besar yang diambil dari pendapatan pribadinya. Pada 22 Januari 1922, della Chiesa meninggal dunia karena sakit keras.
3. Prospero Lambertini
Paus Benediktus XIV, yang lahir dengan nama Prospero Lorenzo Lambertini, adalah Kepala Gereja Katolik dan penguasa Negara Kepausan dari 17 Agustus 1740 hingga 1758. Ia lahir di Italia pada 31 Maret 1675. Benediktus XIV dikenal sebagai salah satu cendekiawan terbaik yang duduk di takhta kepausan, namun namanya sering diabaikan. Selain itu, dia turut mempopulerkan pembelajaran ilmiah, seni Barok, menghidupkan kembali Thomisme, dan mempelajari bentuk manusia.
Dalam mengatur Negara Kepausan, dia membantu mengurangi pajak atas beberapa produk, mendorong pertanian dan mendukung perdagangan bebas di dalam. Diketahui, Benediktus XIV mendirikan Museum Suci dan Profane, sekarang menjadi bagian dari Museum Vatikan saat ini.
Menjelang akhir masa kepausannya, Benediktus XIV menghadapi isu-isu seputar Serikat Yesus. Lambertini diusir dari Portugal atas perintah Joseph I pada 1758, tepat sebelum kematiannya. Tak lama, ia meninggal dunia pada 3 Mei 1758 di usia 83 tahun karena menderita masalah ginjal selama bertahun-tahun.
4. Pietro Francesco Orsini
Paus Benediktus XIII dilahirkan dengan nama Pietro Francesco Orsini dan kemudian dipanggil Vincenzo Maria Orsini. Ia adalah Ketua Gereja Katolik dan penguasa Negeri Kepausan dari 29 Mei 1724 hingga 1730. Paus Benediktus XIII lahir pada 2 Februari 1649 di Puglia, Italia. Melansir dari Britannica.com, Orsini mengajar filsafat di Brescia, Republik Venesia, sebelum Paus Clement X menjadikannya kardinal pada tahun 1672.
Ia berturut-turut menjadi Uskup Agung Manfredonia (1675), Cesena (1680), dan Benevento (1686). Cara hidupnya terkenal dengan kesederhanaan karena ia mempertahankan gaya hidup monastiknya. Dia bahkan melarang lotere populer di Roma. Ia meninggal dunia di Roma pada 21 Februari 1730 di umur 81 tahun.
(esn)