Kremlin: Tidak Ada Rencana Perdamaian Ukraina

Kamis, 29 Desember 2022 - 05:25 WIB
loading...
Kremlin: Tidak Ada Rencana...
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov. Foto/TASS
A A A
MOSKOW - Juru bicara Kremlin , Dmitry Peskov, angkat bicara terkait rencana perdamaian Ukraina yang akan dilakukan pada bulan Februari mendatang. Menurutnya, tidak ada rencana perdamaian yang mungkin dilakukan tanpa memperhitungkan empat wilayah yang baru bergabung dengan Rusia .

"Pertama-tama, sejauh ini, tidak ada 'rencana perdamaian' Ukraina dalam bentuk apa pun," kata Peskov menjawab permintaan untuk mengomentari inisiatif Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk menghasilkan rencana perdamaian pada Februari ketika dia ingin mengadakan pertemuan puncak perdamaian di PBB.

"Dan lagi, tidak ada 'rencana perdamaian' Ukraina yang mungkin jika tidak memperhitungkan realitas modern - dengan wilayah Rusia, dengan empat wilayah baru bergabung dengan Rusia," sekretaris pers Presiden Rusia Vladimir Putin itu menekankan.



"Rencana apa pun yang tidak mempertimbangkan keadaan ini tidak dapat diklaim sebagai rencana perdamaian," tegasnya seperti dikutip dari kantor berita Rusia, TASS, Kamis (29/12/2022).

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada pertemuan gabungan Kongres setelah pembicaraannya dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bahwa keduanya telah membahas proposal Kiev untuk menyelesaikan konflik Ukraina.

Menurut Zelensky, Biden mendukung inisiatif Ukraina untuk mengadakan KTT perdamaian global untuk membahas proposal tersebut.



Pernyataan Zelensky ini diulangi oleh Menteri Luar Negeri Ukraina Dmitry Kuleba yang mengatakan bahwa Kiev bermaksud untuk mengadakan "pertemuan puncak perdamaian" di PBB pada akhir Februari. Ia pun menyarankan agar Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berfungsi sebagai mediator dengan Guterres menyatakan kesiapan untuk melakukannya.

Seperti diketahui empat wilayah Ukraina yaitu Donetsk, Lugansk, Kherson dan Zaporozhia menyatakan bergabung dengan Rusia setelah mengadakan referendum yang tidak diakui oleh Barat.

Pada tanggal akhir September, Presiden Rusia Vladimir Putin dan para pemimpin dari Donetsk dan Lugansk, Wilayah Zaporozhia dan Kherson menandatangani perjanjian tentang aksesi mereka ke Rusia. Pada 4 Oktober, Putin menandatangani undang-undang yang meratifikasi perjanjian tentang Donetsk, Lugansk, Zaporozhia dan Kherson yang bergabung dengan Rusia.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
3 Anggota NATO Sangat...
3 Anggota NATO Sangat Takut jika Ukraina dan Rusia Sepakati Gencatan Senjata
Peran Tersembunyi AS...
Peran Tersembunyi AS dalam Perang Ukraina Terbongkar! Berikut 4 Faktanya
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Semua Bantuan AS dengan Bunganya
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Hadapi Arus Balik, Jasa...
Hadapi Arus Balik, Jasa Marga Siapkan Pengalihan Lalin dari Transjawa ke Jakarta
Hailey Baldwin Diduga...
Hailey Baldwin Diduga Unfollow Akun Instagram Justin Bieber
4 Amalan Ringan Kaum...
4 Amalan Ringan Kaum Wanita Berpahala, Nomor 4 Malah Sering Dilanggar
Berita Terkini
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
29 menit yang lalu
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
1 jam yang lalu
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
2 jam yang lalu
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
8 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
11 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
12 jam yang lalu
Infografis
Vladimir Putin: Rusia...
Vladimir Putin: Rusia Segera Habisi Militer Ukraina!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved